Densus 88 Tangkap 3 Terduga Teroris di Klaten
Densus 88 Antiteror Mabes Polri menangkap 3 orang terduga teroris di Klaten, Kawa Tengah, Jumat (2/4). Penggeledahan kediaman ketiganya mendapatkan pengamanan dari Polres Klaten.
Densus 88 Antiteror Mabes Polri menangkap 3 orang terduga teroris di Klaten, Kawa Tengah, Jumat (2/4). Penggeledahan kediaman ketiganya mendapatkan pengamanan dari Polres Klaten.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, ketiga terduga teroris yang ditangkap berinisial S (51), warga Desa Bono, Kecamatan Tulung; MR (41) warga Desa Kemudo, Kecamatan Prambanan, dan SH (49), warga Desa Cetan, Kecamatan Ceper.
-
Dimana serangan teroris terjadi? Serangan tersebut terjadi di gedung teater Crocus City Hall yang berlokasi di Krasnogorsk, sebuah kota yang terletak di barat ibu kota Rusia, Moskow.
-
Apa yang ditemukan Densus 88 saat menangkap ketujuh pelaku ancaman terhadap Paus Fransiskus? "Kita temukan barang barang yang terkait propaganda saja seperti penggunaan logo logo, foto-foto, kemudian kata-kata. Logo ISIS misalnya, logo-logo yang merujuk pada tanda tertentu yang biasa digunakan kelompok teror, salah satu misalnya bendera bendera itu ya," kata dia di GBK, Jumat (6/9).
-
Dimana Densus 88 menemukan bukti ancaman terhadap Paus Fransiskus? Kita temukan barang barang yang terkait propaganda saja seperti penggunaan logo logo, foto-foto, kemudian kata-kata.
-
Bagaimana Densus 88 menemukan ancaman terhadap Paus Fransiskus? Hasil pemantauan, ditemukan postingan-postingan bermuatan ancaman dan provokasi yang ditujukan kepada Paus Fransiskus saat melakukan kunjungan ke Indonesia.
-
Mengapa Densus 88 menangkap ketujuh pelaku ancaman terhadap Paus Fransiskus? Dijelaskan, Densus 88 Antiteror diberikan mandat untuk melakukan pencegahan sedini mungkin setiap ancaman, setiap serangan teror yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok.
-
Di mana kejadian teror suara ketuk pintu ini terjadi? Belum lama ini, sebuah kejadian yang tak biasa terjadi di Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Banten.
Kapolres Klaten AKBP Edy Suranta Sitepu membenarkan adanya penangkapan dan penggeledahan di wilayahnya. "Iya benar. Kami dari Polres Klaten hanya membantu pengamanan saja. Informasi selengkapnya, Densus 88 Mabes Polri yang akan menyampaikan," ujarnya saat dihubungi wartawan, Sabtu (3/4) siang.
Edy mengaku tidak mengetahui alasan penangkapan ketiga orang itu. Pihaknya hanya sebatas membantu pengamanan saat penggeledahan.
Usai penangkapan pada Jumat (2/4), aparat Densus 88 langsung melakukan penggeledahan di rumah masing-masing terduga teroris. Ketua RT 03/RW 06 Dukuh Srayo, Desa Cetan, Ambar Suseno membenarkan penggeledahan di kediaman warganya berinisial SH. Dia diminta petugas untuk menyaksikan proses penggeledahan.
"Petugas polisi membawa beberapa barang dari rumah SH.
Tapi saya kurang tahu apa yang dibawa," katanya.
Kepala Desa Bono Badiono juga membenarkan adanya penangkapan warganya berinisial S. Densus 88 juga melakukan penggeledahan di rumah S pada Jumat (2/4).
"Saya kurang tahu dia terlibat kasus apa. Saya hanya diberi tahu petugas ada penangkapan," terangnya.
Baca juga:
BIN Sebut Polisi Sudah Antisipasi Aksi Teror Sejak Januari
Eks Napiter Ungkap Pola Rekrutmen Teroris di Media Sosial
Eks Napiter: Tren Teroris Wanita karena Dianggap Lebih Militan Ketimbang Laki-Laki
Pernah Kirim Tutorial Bikin Bom di Grup WA, Begini Nasib Terduga Teroris di Tuban
Istri Terduga Teroris di Banyumas Dikenal Kerap Ikut Kegiatan di Lingkungan Rumah
Densus 88 Geledah Pesantren di Sleman, Sita Laptop hingga Anak Panah