Di Munas PKS, Ketua Majelis Syura Doakan Dokter, Perawat Hingga Palestina
"Semoga mereka yang gugur jadi pahlawan bangsa, pejuang bangsa, pejuang kemanusiaan. Dan mereka yang dipanggil Allah di masa pandemi, kita doakan mereka," kata mantan Mensos ini.
Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Salim Segaf Aljufri, mendoakan para dokter, perawat dan masyarakat yang meninggal dunia di masa pandemi Covid-19. Ia juga menyinggung Palestina yang hingga kini menjadi satu-satunya negara yang belum merdeka.
Hal itu disampaikan saat memberikan pidato dalam acara Musyawarah Nasional (Munas) V PKS di Hotel Mason Pine, Kota Baru Parahyangan, Kabupaten Bandung Barat, Minggu (29/11).
-
Apa saja jenis PPKS yang ditemukan di Jakarta? Contoh PPKS yang dijangkau adalah manusia gerobak, manusia silver, pengemis, dan badut.
-
Bagaimana PKS menanggapi putusan MK? Putusan Mahkamah Konstitusi terhadap sengketa Pilpres 2024, bersifat final dan mengikat, meski tak sepenuhnya sesuai dengan harapan. Putusan tersebut harus kita hormati sekaligus menjadi penanda dari ujung perjuangan konstitusional kita di Pilpres tahun 2024.
-
Mengapa PKS unggul di DKI Jakarta dalam Pemilu 2024? Tercatat PKS unggul dengan perolehan 1.012.028 suara.
-
Apa yang disampaikan oleh PKS terkait putusan MK ? "Putusan tersebut harus kita hormati sekaligus menjadi penanda dari ujung perjuangan konstitusional kita di Pilpres tahun 2024,”
-
Bagaimana cara Pemprov DKI Jakarta menindak tegas PPKS? Pemprov DKI Jakarta menindak tegas para PPKS tersebut dengan melakukan razia selama 9 Februari sampai 13 Maret 2023
-
Kenapa BPH Migas dan Gubernur Sulawesi Utara menandatangani PKS? "Penandatanganan PKS ini dalam rangka pengendalian konsumen agar tepat sasaran. BPH Migas perlu menjalin kerja sama dengan Pemerintah Daerah sebagai pihak yang mengetahui konsumen pengguna di wilayahnya yang berhak untuk mendapatkan JBT dan JBKP sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan," ujar Kepala BPH Migas Erika Retnowati.
"Sebelum saya menyampaikan pidato saya, saya akan menyampaikan dua hal. Yang pertama, kita mendoakan saudara kita yang telah mendahului kita, di garda depan, dokter dan perawat," ucap dia melalui siaran langsung secara daring.
"Semoga mereka yang gugur jadi pahlawan bangsa, pejuang bangsa, pejuang kemanusiaan. Dan mereka yang dipanggil Allah di masa pandemi, kita doakan mereka," katanya melanjutkan.
Salim berharap masyarakat yang sedang sakit agar segera sembuh dan pandemi yang terjadi di hampir seluruh dunia segera berakhir.
Dalam kesempatan itu, ia mengingatkan bahwa tanggal 29 November adalah hari solidaritas Palestina. Di momen ini, ia meminta semua peserta yang hadir untuk mendoakan rakyat Palestina segera merdeka.
"Tinggal bangsa (Palestina) ini saja yang belum meraih kemerdekaan. Satu kedzaliman yang dilihat seluruh mata di seluruh dunia, tapi semuanya diam seribu kata," ucap Salim Segaf.
"Mudah-mudahan dengan semangat kekuatan, kebersamaan bangsa di dunia yang menginginkan agar penjajahan tidak layak lagi berada di muka bumi ini, semoga Allah memberikan kemenangan, kemerdekaan bagi rakyat Palestina," tegas dia.
Protokol Kesehatan Ketat
Ketua Panitia Munas V PKS, M Arfian, menegaskan acara munas menerapkan protokol kesehatan tingkat tinggi. Seluruh peserta termasuk panitian menjalani test PCR Swab dan menjalani isolasi mandiri sembari menunggu hasil.
Acara ini digelar sejak 26 November 2020. Saat itu pula para peserta sudah tiba di lokasi acara sambil menunggu hasil test. Interaksi antar peserta dibatasi selama menjalani isolasi di dalam kamar hotel.
"PCR Swab ini hanya membutuhkan waktu 8-9 jam untuk mengetahui hasil tesnya. Mengingat kesehatan peserta adalah yang utama sebelum melakukan rangkaian kegiatan Munas," kata dia.
Peserta yang hasil tesnya negatif Covid-19 kemudian diberikan gelang penanda negatif. "Hasil tidak ada yang positif," kata dia.
(mdk/lia)