Dianggap berkesan, perpisahan Kapolres Depok banjir air mata
Sosok Dwiyono di mata anggota meninggalkan bekas tersendiri. Dia dianggap sebagai pemimpin yang bijaksana.
Upacara lepas sambut Kapolresta Depok diiringi suasana haru. Seluruh anggota dan Bhayangkari berjejer melepas Kombes Pol Dwiyono yang mengemban jabatan baru sebagai Kapolres Metro Jakarta Pusat. Sedangkan jabatan baru Kapolresta Depok kini dijabat oleh AKBP Harry Kurniawan yang sebelumnya menjabat Kepala Bagian Pembinaan Karier Biro (Kabag Binkar Ro) SDM Polda Metro Jaya.
Dalam upacara sore tadi, hampir seluruh anggota meneteskan air mata ketika bersalaman dengan Dwiyono. Bahkan anggota sipil yang bertugas di Polresta Depok tak mau kehilangan kesempatan bersalaman. Dwiyono tak kuasa menahan air mata ketika bersalaman hingga meninggalkan area Polresta Depok.
Sosok Dwiyono di mata anggota meninggalkan bekas tersendiri. Dia dianggap sebagai pemimpin yang bijaksana, perhatian dan tegas. Dwiyono juga tidak pernah membedakan anggotanya baik yang berstatus sipil maupun anggota Polri. "Selama 10 tahun saya bertugas di Depok tidak pernah menemukan pemimpin seperti beliau," kata salah satu polwan yang enggan disebutkan namanya.
Dirinya mengaku sangat sedih melepas kepergian Dwiyono. Namun, dia menyadari hal itu juga untuk kemajuan karir Dwiyono. Polwan yang sehari-hari bertugas di SPK itu menceritakan, kenangan semasa Dwiyono bertugas juga dirasakan anaknya. Terkadang, polwan itu membawa anaknya yang masih kecil ke kantor. Ketika bertemu pimpinanya, anak polwan itu langsung disalami. "Itu membekas sekali di benak anak saya. Beliau memang sangat baik dan tidak pilih kasih. Anak saya sampai bilang, mamah komandan mamah baik," ceritanya sambil meneteskan air mata.
Tak hanya dikenang kalangan anggota, Dwiyono juga berkesan bagi pewarta di Depok. Bahkan setiap usai salat Jumat, Dwiyono tak sungkan makan bersama dengan cara lesehan di Masjid Al Ikhlas di Polresta Depok. "Bapak sering makan bersama teman-teman kalau habis salat Jumat," kata Angga, wartawan surat kabar harian Poskota.
Ketika waktu luang, kata Angga, Dwiyono juga kerap menyambangi Balai Wartawan yang letaknya di dalam area polres. Beliau tidak sungkan untuk minum kopi bersama teman-teman wartawan. "Sinergitas kita dengan beliau sudah sangat bagus. Semoga bisa tetap terjaga dengan pemimpin yang baru," ujarnya.
Rinna, wartawan surat kabar harian Sindo juga memiliki kesan terhadap Dwiyono. Dirinya pernah disalami terlebih dulu oleh Dwiyono. "Sempat berfikir, kok Kapolres nyalamin duluan ya. Setelah lama kenal, ternyata beliau memang sangat senang menjalin silaturahmi. Kalau ketemu dimanapun pasti selalu menyalami teman-teman," pungkasnya.