Dicopot jadi menteri, Yuddy Chrisnandi ngaku akan fokus mengajar
Yuddy mengaku selama menjadi menteri dirinya masih sempat seminggu sekali mengajar di Unas.
Yuddy Chrisnandi mengaku akan kembali mengajar di Universitas Nasional (Unas) setelah tidak lagi menjabat sebagai Menteri Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB). Yuddy mengaku dirinya berstatus sebagai guru besar di kampus tersebut.
"Setelah ini saya akan melanjutkan mengajar. Karena saya guru besar di FISIP dan Ekonomi di Unas. Tentu akan lebih banyak waktu bagi saya di kampus untuk mengajar," kata Yuddy di kantor Kemenpan RB, Jakarta, Rabu (27/7).
Yuddy mengaku selama menjadi menteri dirinya masih sempat seminggu sekali mengajar di Unas.
"Saya memang enggak pergi dari Unas, tiap minggu saya mengajar di Unas, hanya kalau menjadi menteri sebagai guru besar wajib mengajar, kalau tidak, bisa dicabut gelar profesor saya," beber Yuddy.
Lanjut Yuddy, dirinya justru merasa bersyukur di-reshuffle, sebab bisa memberikan bimbingan kepada para mahasiswanya secara intens.
"Jadi saya punya kewajiban mengajar, saya hanya mampu satu minggu sekali datang ke Unas, dengan saya bebas dari tugas pemerintahan, alhamdulillah saya jadi banyak waktu membimbing mahasiswa," tutur dia.
Yuddy juga berharap setelah tidak lagi menjadi menteri, dirinya bisa mengajar di kampus-kampus luar negeri. Selain mendapatkan pengalaman baru juga bisa menjadi bahan tulisan selama mengajar di luar negeri.
"Makanya saya juga kan berharap jadi pengajar lagi di Singapura, saya mengajar juga di Sabah Malaysia, saya riset di sana," pungkasnya.
-
Kapan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri dilakukan? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri Senin (17/7) hari ini.
-
Apa yang sedang dilakukan Prabowo terkait susunan kabinet? Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, membenarkan bahwa sampai saat ini Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin belum pernah diundang saat menbahas susunan kabinet. Sebab, Dasco menegaskan, untuk menyusun kabinet merupakan hak prerogatif Presiden terpilih Prabowo Subianto. "Jadi memang yang namanya susunan menteri itu sebagai hak prerogatif presiden terpilih yang melakukan simulasi-simulasi," kata Dasco, saat diwawancarai di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu, (14/9).
-
Apa yang terjadi di Bukber Kabinet Jokowi? Bukber Kabinet Jokowi Tak Dihadiri Semua Menteri 01 & 03, Sri Mulyani: Sangat Terbatas
-
Bagaimana Prabowo dinilai akan meneruskan pemerintahan Jokowi? Sebagai menteri Presiden Jokowi, Prabowo kerap ikut rapat. Sehingga, Prabowo dinilai tinggal meneruskan pemerintahan Presiden Jokowi-Ma'rufA Amin.
-
Apa yang mungkin diberikan Jokowi untuk Kabinet Prabowo? Tak hanya memberikan pendapat, mantan Wali Kota Solo tersebut juga bisa memberikan usulan nama untuk kabinet mendatang.
-
Apa tanggapan Jokowi soal rencana Prabowo menambah jumlah Kementerian? Jokowi mengaku tak memberi masukan kepada Prabowo soal penambahan kementerian.
Baca juga:
Dicopot Jokowi, Yuddy Chrisnandi merasa sudah kerja keras
Dicopot dari MenPAN-RB, Yuddy sempat minta jadi dubes ke Jokowi
Yuddy klaim selama jadi menteri banyak perubahan di KemenPAN-RB
Ini pidato terakhir menteri Anies Baswedan, mengharukan
Ketua KPK sebut Sri Mulyani sangat paham soal reformasi
Sering ribut reklamasi, Ahok ogah disalahkan Rizal dicopot Jokowi
Siti Sarwindah akan gantikan Asman Abnur di DPR