Diduga Motif Asmara, Sejoli di Toraja Utara Ditemukan Gantung Diri di Rumah Kontrakan
Diduga karena motif asmara, sepasang remaja di Kabupaten Toraja Utara, Sulsel ditemukan tewas karena gantung diri di sebuah rumah kontrakan di Kecamatan Tallunglipu, Minggu malam, (31/1) pukul 20.00 Wita.
Diduga karena motif asmara, sepasang remaja di Kabupaten Toraja Utara, Sulsel ditemukan tewas karena gantung diri di sebuah rumah kontrakan di Kecamatan Tallunglipu, Minggu malam, (31/1) pukul 20.00 Wita.
Dua remaja ini adalah laki-laki berinisial ASR (18), putus sekolah dan kekasihnya perempuan berinisial SVP, (15), masih pelajar kelas I SMA.
-
Apa yang terjadi di Tana Toraja? Bencana tanah longsor terjadi di Dusun Palangka, Kecamatan Makale, dan Dusun Putu, Lembang Randang Batu, Kecamatan Makale Selatan, Kabupaten Tana Toraja pada Sabtu (13/4) malam.
-
Apa yang sedang dibangun di Toraja Utara? Hari ini meninjau langsung Pembangunan Jembatan Sungai Malango pada Ruas Rantepao - Sadan - Batusitanduk di Kabupaten Toraja Utara," ujarnya.
-
Di mana Danau Tolire berada? Danau Tolire Mengutip situs Indonesia Kaya, nuansa mistis campur haru mewarnai cerita asal-usul Danau Tolire.
-
Kapan longsor Tana Toraja terjadi? Bencana tanah longsor terjadi di Dusun Palangka, Kecamatan Makale, dan Dusun Putu, Lembang Randang Batu, Kecamatan Makale Selatan, Kabupaten Tana Toraja pada Sabtu (13/4) malam.
-
Dimana letak The Kaldera Toba di Sumatera Utara? The Kaldera Toba Nomadic Escape merupakan kawasan wisata di sekitar Danau Toba yang saat ini sangat hits di kalangan wisatawan, baik lokal maupun mancanegara.
-
Dimana letak tempat wisata Kete Kesu di Toraja? Kete Kesu adalah destinasi wisata yang memikat hati dengan keberagaman seni dan budaya Toraja. Terletak di Kecamatan Sangalla, desa ini dikenal sebagai "Museum Langit" karena rumah tradisional Tongkonan yang khas.
Kasat Reskrim Polres Toraja Utara, AKP Hardjoko yang dikonfirmasi, Senin, (1/2) mengatakan, keduanya ditemukan tergantung di rumah kontrakan korban laki-laki ASR dengan menggunakan masing-masing seutas dasi yang digunakan sebagai tali.
Awalnya, kata AKP Hardjoko, pemilik rumah kontrakan bernama Henokh RL menerima telepon dari kakak perempuan korban laki-laki ASR untuk mengecek rumah itu karena ASR lama tidak merespon saat dihubungi.
"Kakak korban minta tolong ke pemilik kos untuk mengecek rumah kontrakan itu, jangan sampai adiknya bunuh diri. Karena adiknya itu kerap mengaku ada masalah dan mau bunuh diri saja. Saat pemilik kontrakan Henokh RL mengecek, benar dia temukan ada yang gantung diri. Korban gantung diri berdampingan menggunakan dasi," tutur AKP Hardjoko.
Tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan. Lidah korban juga tidak terjulur tapi keduanya keluarkan cairan dari alat vitalnya sebagai salah satu tanda-tanda bunuh diri.
Keduanya masing-masing meninggalkan surat berisi permintaan maaf ke orang tuanya masing-masing. Juga berisi permintaan agar kuburannya tidak dipisahkan.
"Keluarga masing-masing korban menolak untuk dilakukan otopsi. Mereka mengikhlaskan. Meski demikian tetap didalami motif bunuh diri korban ini," pungkas AKP Hardjoko.
Baca juga:
Pria Tewas Usai Lompat dari JLNT Antasari
Ditinggal Pacar, Wanita Hamil 5 Bulan Digagalkan Bunuh Diri di JPO Gelanggang Remaja
Sakit Tak Kunjung Sembuh, Wanita Ini Nekat Lompat dari Apartemen Green Bay Jakut
Bapak di Kebumen Bunuh Diri Gara-gara Hari Pernikahan Anak Tak Sesuai Weton
Diduga Usai Bunuh Anak Gadisnya, Seorang Pria di TTS Gantung Diri
Depresi Ditinggal Suami, Wanita Hamil Muda Coba Loncat dari JPO Cilegon