Diduga peras warga, perwira polisi di Kampar dimutasi
AKP Hotmartua Ambarita, dimutasi ke Pama Yanma Polda Riau.
Beberapa jabatan Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Kepala Satuan (Kasat) dan Kepala Unit (Kanit) di jajaran Polres hingga Polsek di Provinsi Riau, mengalami pergeseran. Salah satunya Kasat Reskrim Polres Kampar AKP Hotmartua Ambarita. Dia dipindah setelah dilaporkan warga terkait penyalahgunaan jabatan.
"Dia (AKP Hotmartua Ambarita) dilaporkan masyarakat terkait penyalahgunaan wewenang," ujar Kabid Propam Polda Riau AKBP Anggoro Sukartono kepada merdeka.com Senin (4/1).
Menurut Anggoro, AKP Hotmartua saat ini masih berstatus saksi terlapor. Sebab, laporan dari masyarakat tersebut masih didalami untuk mengetahui sejauh mana keterlibatan AKP Hotmartua.
"Masih pemeriksaan (terhadap AKP Hotmartua) untuk menindaklanjuti laporan masyarakat tersebut," jelas Anggoro.
Informasi yang dirangkum merdeka.com di kepolisian, AKP Hotmartua diduga memeras masyarakat atas kasus yang ditanganinya. Namun, Anggoro mengaku belum bisa membuka ke publik terkait hal tersebut.
"Kasusnya pelanggaran kode etik, menyalahgunakan wewenang. Terkait apa, itu belum bisa disampaikan, karena masih kita dalami," kata Anggoro.
Berdasarkan Telegram Kapolda Riau Brigjen Dolly Bambang Hermawan, tertanggal 31 Desember 2015, jabatan Kasat Reskrim Polres Kampar yang semula ditempati AKP Hotmartua Ambarita, dimutasi ke Pama Yanma Polda Riau. Posisinya digantikan oleh Wakasatreskrim Polresta Pekanbaru, AKP Bambang Dewanto.
Selain itu, pergeseran posisi jabatan juga dialami Kasatlantas Polres Kepulauan Meranti, AKP Amir Husin, digeser menjadi Kasat Lantas Polres Indragiri Hulu. Untuk posisi yang ditinggalkan Amir akan diisi AKP Yohanes Basri yang sebelumnya menjabat Kanit III Sat PJR Dit Lantas Polda Riau. Sedangkan posisi AKP Yohanes Basri akan ditempati oleh Iptu Marzuki.
Selanjutnya, AKP Jamesrianov yang sebelumnya menjabat selaku Kasat Reskrim Polres Pelalawan digeser menjadi Panit I Unit I Subdit III Dit Resnarkoba Polda Riau. Posisinya akan diisi oleh Kanit Reskrim Polsek Tampan, AKP Herman Pelani. Lalu Kanit Reskrim Polsek Bangko, AKP Billy Gustiano yang dimutasi menjadi Kasat Reksrim Polres Siak.
Kemudian, Kapolsek Rangsang Barat, Iptu Budi Pramana juga mengalami mutasi ke Pama Biro SDM Polda Riau. Posisinya diisi oleh Ipda Roemin, yang sebelumnya menjabat Pasdal Subdit Dalmas Dit Sabhara Polda Riau. Lalu, Kasat Intelkam Polres Kuansing, AKP Syaiful yang dimutasi sebagai Panit II Subdit II Dit Intelkam Polda Riau.
Posisi Kasat Intelkam Polres Kuantan Singingi selanjutnya bakal ditempati oleh AKP Anton Rama Putra, yang sebelumnya menjabat Waka Subden III Den Gegana Sat Brimobda Polda Riau. Kemudian, Kanit II Subbid Paminal Bid Propam Polda Riau AKP Anisman yang dimutasi menjadi Kassubag Sarpras Bag Sumda Polres Indragiri Hulu.
Mutasi selanjutnya, Kaurlitpers Subbid Paminal Bid Propam Polda Riau, AKP Milson Joni yang digeser sebagai Pama Bid Dokkes Polda Riau. Terakhir, jabatan Panit I Unit Hartib II Subbid Provost Bid Propam Polda Riau, Iptu Sutarman yang digeser menjadi Ps Kanit Hartib I Subbid Provos Bid Propam Polda Riau.
Kabid Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo, mengatakan pergeseran di institusi kepolisian merupakan hal yang wajar. Menurutnya, penempatan personil ini dilakukan berdasarkan kebutuhan organisasi, dimana ada pos-pos yang harus diisi.
"Mutasi ini sebagai penyegaran bagi personil. Tantangan tugas di awal tahun ini dengan permasalahan kamtibamas yang komplek. Jadi harus mampu melaksanaakan pekerjaan di lapangan, yang mengawasi dan mengendalikan anggotanya," kata Guntur.
Baca juga:
Pacaran di tempat sepi, mahasiswi dilecehkan dan harta dikuras
Sepanjang 2015, 34 kelurahan di Pekanbaru terserang DBD, 1 tewas
Ngebut, mobil Carry angkut ABG terguling tewaskan 1 remaja
Aki mobil meledak bikin pengunjung Plaza Citra Pekanbaru berhamburan
Kesetrum saat kerja, kedua tangan karyawan Alfamart diamputasi
Langgar kode etik, 62 polisi di Riau dipecat tidak hormat
Sakit TBC, kakek 70 tahun ini di kebun karet
-
Kapan Polri mengatur pangkat polisi? Hal itu sesuai dengan peraturan Kapolri Nomor 3 Tahun 2016 tentang Administrasi Kepangkatan Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia.
-
Apa yang dikawal ketat oleh Polresta Pekanbaru? Personel Polresta Pekanbaru mengawal ketat pendistribusian logistik berupa surat suara Pemilu 2024.
-
Apa yang dimaksud dengan pangkat polisi? Mengutip dari laman polisi.com, tanda kepangkatan Polri adalah daftar tanda pangkat yang dipakai oleh Kepolisian Negara Indonesia.
-
Bagaimana polisi menangani kasus pencabulan ini? Adapun barang bukti yang berhasil diamankan oleh polisi antara lain hasil "visum et repertum", satu helai celana panjang jenis kargo warna hitam, dan satu buah jepit berwarna pink. Akibat perbuatan tersebut, pelaku dijerat Pasal 82 Ayat (1) Undang-Undang (UU) Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak Juncto Pasal 76 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman 15 tahun penjara dan atau Pasal 6 C Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang Kekerasan Seksual dengan ancaman maksimal pidana penjara paling lama 12 tahun.
-
Kenapa pangkat polisi penting? Selain itu pangkat juga merupakan syarat mutlak yang perlu dimiliki oleh anggota Polri jika hendak mendapatkan amanat untuk mengemban jabatan tertentu.
-
Apa yang dilakukan penerus para jenderal polisi? Penerus Sang Jenderal Putra para Jenderal Polisi ini mengikuti jejak sang ayah.