Diduga Tak Bisa Berenang, Remaja Tewas Tenggelam di Pemandian Air Panas Aceh Tamiang
Peristiwa itu bermula ketika korban bersama teman-temannya mandi di lokasi tersebut, pada Minggu (30/4) siang.
Seorang remaja berusia 16 tahun, Dio Irfandi Kurniawan, hanyut dan tenggelam di objek wisata pemandian air panas Desa Kaloy, Batu Kapur, Kecamatan Tamiang Hulu, Aceh Tamiang.
Peristiwa itu bermula ketika korban bersama teman-temannya mandi di lokasi tersebut, pada Minggu (30/4) siang.
-
Kenapa Pantai Cemara Cipanglay sempat viral? Sebelumnya, Pantai Cemara Cipanglay sempat viral di media sosial, karena jadi salah satu pantai yang tersembunyi dan belum banyak diketahui masyarakat umum.
-
Mengapa Gerbang Wisata Toronipa-Kendari menjadi viral? Video viral dari gerbang tersebut salah satunya beredar di akun Instagram @undercover.id. Di sana tampak seseorang menunjukkan kondisi dari gapura besar itu yang dianggap tak sesuai standar.
-
Kenapa Pantai Widodaren viral? Keberadaannya belum banyak yang tahu. Namun belakangan ini, pantai ini viral karena keindahannya.
-
Di mana Terasering Panyaweuyan yang viral karena kekeringan ini berada? Momen wisata bukit Terasering Panyaweuyan di Majalengka yang alami kering kerontang, dibagikan warganet di media sosial baru-baru ini.
-
Di mana Desa Wisata Cisaat berada? Desa Cisaat di Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat, baru-baru ini mendapat gelar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI.
-
Bagaimana desa wisata ini dikelola? “Konsep pengembangan desa wisata di Kaduela dikelola secara mandiri dan melibatkan pemberdayaan masyarakat setempat sebagai kunci keberhasilan,” terang Iim
"Korban diduga hanyut karena tak bisa berenang," kata Kapolsek Tamiang Hulu Iptu Nasri M. Gultom.
Warga yang mengetahui kejadian itu kemudian melapor ke polisi. Tim SAR gabungan yang terdiri dari SAR Aceh Tamiang, BPBD Aceh Tamiang, personel Polsek Tamiang Hulu, lantas melakukan pencarian.
Ditemukan Setelah Pencarian 3 Jam
Proses pencarian turut dibantu masyarakat yang saat itu tengah berada di objek wisata tersebut. Warga yang mengetahui kejadian ini memberi petunjuk titik-titik lokasi diduga korban hanyut kepada tim SAR.
Petunjuk itu membuahkan hasil. Setelah tiga jam pencarian dengan menyusuri sepanjang bantaran sungai, akhirnya jasad korban ditemukan dalam keadaan telah meninggal dunia.
"Setelah itu jenazah korban dibawa pulang ke rumah duka di Desa Alur Tani Dua, Tamiang Hulu, untuk disemayamkan," ujar Iptu Nasri.
(mdk/tin)