Diduga terlibat narkoba,Polda Kalbar tak periksa istri AKBP Idha
Dari hasil penyelidikan sementara, TY juga yang mendorong suaminya AKBP Idha berangkat ke Kuching Malaysia.
Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol Anang Iskandar menyebut keterlibatan AKBP Idha Endri Prastiono dan istrinya, TY dalam jaringan narkoba internasional. Namun temuan BNN tersebut tak ditanggapi reaktif oleh Polda Kalimantan Barat. Bahkan sampai saat ini, TY belum pernah diperiksa penyidik sekali pun.
"Kami melakukan penyidikan seorang bersalah atau tidak dari fakta hukum yang bisa mengarah proses penyidikan. Kalau tidak ada fakta hukum kami tidak akan berani," jelas Kapolda Kalbar Brigjen Pol Arief Sulistyanto di Gedung Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (19/9).
Hasil penyelidikan sementara, TY juga yang mendorong suaminya AKBP Idha berangkat ke Kuching Malaysia.
"Katanya pengacara membelikan obat istri yang ada di Kuching," lanjut Arief.
Selain itu, perwira menengah ini pun melibatkan Bripka MP Harahap dalam perjalanan ke Kuching.
"Harahap bertugas di batas Entikong, dia semacam protokol, dia punya hubungan baik dengan Polis Di Raja Malaysia, dia LO yang membantu koordinasi Polri dengan polisi di Kuching," sambung dia.
Untuk membantu atasannya ini membeli obat, Bripka H juga memberi bantuan dengan mengantar AKBP Idha dengan mobil imigrasi yang dipinjami oleh istrinya. "Istrinya ini kerja di imigrasi, mobil ya sudah dikembalikan," imbuh jenderal bintang satu ini.