Diduga Tertular dari Petugas, Belasan Napi dan Sipir Lapas Jember Positif Covid-19
Belasan narapidana yang mendekam di Lapas Kelas IIA Jember dan seorang sipir terkonfirmasi positif Covid-19. Penyebaran Covid-19 di penjara itu diketahui setelah tim medis RSU dr Soebandi memastikan seorang napi perempuan, yang mereka rawat, terinfeksi virus corona.
Belasan narapidana yang mendekam di Lapas Kelas IIA Jember dan seorang sipir terkonfirmasi positif Covid-19. Penyebaran Covid-19 di penjara itu diketahui setelah tim medis RSU dr Soebandi memastikan seorang napi perempuan, yang mereka rawat, terinfeksi virus corona.
"Jadi sebelumnya ada satu warga binaan Lapas yang dirawat di RSD dr Soebandi dengan status positif Covid-19. Lalu dilakukan tracing di dalam Lapas dan didapati ada 12 orang yang dinyatakan positif Covid-19," ujar Habib Slamet, juru bicara Satgas Covid-19 kepada awak media,Senin (26/04).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Apa yang membuat kelelawar rentan terhadap penyebaran virus? Salah satu faktor utama yang membuat kelelawar menjadi vektor utama penyakit adalah keanekaragaman spesiesnya. Saat ini, diperkirakan ada sekitar 1.000 spesies kelelawar yang tersebar di seluruh dunia, menjadikannya salah satu ordo mamalia yang paling beragam. Keanekaragaman ini menciptakan peluang yang lebih besar bagi virus untuk bermutasi dan menginfeksi berbagai spesies kelelawar, sehingga meningkatkan kemungkinan penyebaran ke manusia.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
-
Kenapa bentuk kapsid virus berbeda-beda? Bentuk kapsid sangat bergantung pada jenis virusnya. Kapsid virus bisa berbentuk bulat, polihedral, heliks, atau bentuk lain yang lebih kompleks. Kapsid tersusun atas banyak kapsomer atau sub-unit protein.
Kepala Lapas (Kalapas) Kelas IIA Jember Yandi Suyandi membenarkan belasan orang di lembaganya positif Covid-19. Mereka terdeteksi terpapar virus corona setelah dilakukan tracing terhadap kontak erat seorang napi wanita yang sebelumnya dinyatakan positif Covid-19.
"Jadi awalnya ada napi perempuan berusia 38 tahun yang memiliki gejala sakit pernapasan. Setelah dirawat di RSD dr Soebandi Jember, keluar hasil swab yang menyatakan dia positif Covid-19," tutur Yandi.
Setelah itu, 36 orang yang diketahui menjalin kontak erat dengan napi perempuan itu pun diperiksa. Hasilnya, 12 orang positif Covid-19. Mereka terdiri dari 10 napi perempuan, 1 orang sipir blok perempuan, dan seorang napi pria yang selama ini dipercaya sebagai napi pendamping (naping) untuk mengurusi kesehatan warga binaan lapas.
"Tapi 12 orang itu kondisinya sehat. Jadi mereka tanpa gejala. Sekarang sudah kita isolasi," tutur Yandi.
"Kalau napi yang pertama kali covid itu sekarang sudah sembuh dan sudah kembali dari rumah sakit. Sekarang sudah ada di Lapas," sambungnya.
Yandi tidak bisa memastikan sumber penyebaran Covid-19 di Lapas Jember. Alasannya, mereka sudah menerapkan protokol kesehatan (prokes) Covid-19 dengan ketat, antara lain dengan meniadakan jadwal kunjungan ke Lapas. "Diganti dengan video call di dalam lapas. Kalau menitipkan barang bawaan untuk warga binaan masih bisa," paparnya.
Dia menduga paparan virus bisa berasal dari para petugas. "Karena kan petugas Lapas masih berinteraksi dengan masyarakat luar," pungkasnya.
Baca juga:
Satgas Covid-19: Mobilitas Penduduk Menggunakan Kereta Api Cukup Tinggi
Virus Corona Varian Mutan Ganda India Diduga Penyebab Lonjakan Kasus Covid-19
Menteri Teten: Saat ini Belanja itu Ibadah
Rasa Abai Dinilai Bisa Hancurkan Upaya Keluar dari Pandemi Covid-19
Jumlah Pasien Covid-19 Dirawat di RSD Wisma Atlet per 26 April
Kasus Covid-19 dari Klaster Perkantoran Jakarta Meningkat, Ini Datanya