Dikira bangkai babi, kantong plastik di parit sawah ternyata isi orok
Seorang saksi bernama I Gede Arsa Wijaya (38) kaget menemukan orok bayi di saluran air Subak Uma Dalem, Banjar Belang, Desa Sembung, Kecamatan Mengwi, Badung, Bali, Selasa (7/08) sekitar pukul 11.00 WITA. I Gede Arsa Wijaya awalnya mengira orok tersebut merupakan bangkai babi.
Seorang saksi bernama I Gede Arsa Wijaya (38) kaget menemukan orok bayi di saluran air Subak Uma Dalem, Banjar Belang, Desa Sembung, Kecamatan Mengwi, Badung, Bali, Selasa (7/08) sekitar pukul 11.00 WITA. I Gede Arsa Wijaya awalnya mengira orok tersebut merupakan bangkai babi.
Awalnya, I Gede Arsa Wijaya yang merupakan petani mengambil air untuk mengisi tangki penyemprotan padi di saluran air. Kemudian saksi melihat seperti bangkai babi. Namun saksi terus memperhatikan secara seksama, setelah diperhatikan melihat keanehan. Ternyata yang dilihat saksi adalah orok bayi yang dililit tas plastik merah yang mengambang.
-
Kapan makam dukun dan bayi tersebut ditemukan? Pada 1934, pekerja di Jerman menemukan kuburan seorang perempuan yang ditempatkan dalam posisi duduk dengan bayi di antara kakinya.
-
Kapan bayi tersebut meninggal? Penanggalan radiokarbon mengonfirmasi bahwa keduanya meninggal antara tahun 1616-1503 SM.
-
Kapan biasanya bayi ngulet? Ngulet adalah gerakan meregangkan tubuh yang sering dilakukan oleh bayi saat bangun tidur atau sedang bersemangat.
-
Kenapa bayi menangis? Seorang bayi masih belum bisa berbicara dan menyampaikan keinginannya. Salah satu cara komunikasi yang bisa mereka lakukan adalah menangis.
-
Apa yang dimaksud dengan bedak bayi? Bedak bayi adalah bedak berbentuk tabur atau padat yang dirancang khusus untuk bayi. Bedak ini biasanya digunakan untuk mengatasi biang keringat atau ruam pada kulit bayi. Formula dalam bedak bayi umumnya sangat aman dan anti iritan.
-
Kenapa bayi sering cegukan? Cegukan pada bayi umumnya merupakan fenomena alami dan tidak perlu menjadi sumber kekhawatiran yang berlebihan bagi orangtua.
Saksi kemudian memanggil rekan kerjanya di sawah dan bersama sama mengangkat orok bayi tersebut. Kemudian melapor ke Polres Badung. Tim Identifikasi dan anggota Polsek Mengwi kemudian melakukan olah tempat dari kejadian perkara.
Kapolres badung AKBP Yudith Satriya Hananta membenarkan temuan orok bayi tersebut.
"Kami masih melakukan penyelidikan di TKP, melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi dan mengumpulkan barang bukti. Saat ini, orok bayi tersebut di larikan ke RSUD Mangusada Kapal untuk dilakukan tindakan lebih lanjut," ujarnya.
Baca juga:
Cari lumut buat mancing, warga Boyolali temukan mayat bayi
Terjaring razia di wisma, sejoli ketahuan simpan janin di jok motor
Buruh di Bekasi habisi bayi hasil hubungan gelap dengan kekasihnya
Mayat bayi ditemukan di Pintu Air Poris Tangerang
Jasad bayi perempuan terlilit tali pusar ditemukan di kali Pesanggrahan
Polisi temukan mayat bayi saat cari jasad wanita tertusuk di Samarinda