Dishub Jabar buat aplikasi agar pemudik bisa intip CCTV cek macet
Pemudik cukup mengunduhnya di ponsel pintar.
Dinas Perhubungan Jawa Barat bakal meluncurkan sebuah aplikasi yang bisa digunakan para pemudik tahun ini. Cukup mengunduhnya di ponsel pintar, pemudik bisa memantau sejumlah CCTV yang telah terkoneksi lewat aplikasi tersebut.
Kadishub Jabar Dedi Taufik mengatakan, aplikasi yang masih dipikirkan namanya tersebut tengah dalam tahap pematangan. Jika tidak ada kendala dalam beberapa hari ke depan ujicoba aplikasi tersebut segera dilakukan.
"Kami mencoba membuat terobosan baru. Nanti kami akan membuat early warning sistem. Berdasarkan trafic counting electrik. Disebar di utara, selatan dan tengah. Ada pranata CCTV juga, sekaligus aplikasi untuk pemudik," kata Dedi di Bandung, Jumat (24/6).
Dedi menjelaskan, kemudahan akan didapat bagi pemudik. Bahkan jika memungkinkan pemudik bisa langsung secara realtime melihat CCTV yang sudah disebar dibeberapa titik.
"Ini sudah ada, dan akan dilakukan manajemen lantas bersama Polda Jabar dalam memasukan tambahan data. Sehingga bisa direspon pemudik," terangnya.
"Semoga ini bisa membantu bagi para pemudik dan petugas di lapangan," ujarnya menambahkan.
Selain kelebihan tadi, pemudik juga bisa mendeteksi letak masalah. Early warning sistem itu lanjut dia, akan berisi informasi terkait bencana termasuk titik rawan kecelakaan.
"Software-nya nanti berasal dari CCTV dan medsos. Sehingga ketika masalah ditemukan personel bisa langsung diterjunkan," tandasnya.