Wanita Ini Terekam Kamera Curi Daging Kurban yang Digantung dalam Pagar Warga Sidoarjo

Dalam video berdurasi 48 detik yang diterima merdeka.com, awalnya terlihat seorang perempuan dengan memakai baju merah melewati rumah korban dengan menaiki sepeda motor.

Sementara di sisi halaman atau teras rumah terlihat ada kantong plastik yang diduga berisi daging menggantung di pagar bagian dalam.

Perempuan berbaju merah itu yang sudah melewati rumah itu memarkir kendaraannya. Dia memilih berjalan kaki kembali ke rumah yang pagarnya tertutup itu.

Tanpa banyak kata, ia terlihat mengambil kantong kresek berisi daging kurban yang biasanya sengaja ditinggalkan panitia bila tidak ada penghuni di rumah.

Setelah berhasil mengambil kantong kresek berisi daging yang digantung di dalam pagar rumah, perempuan itu pun lalu pergi. Meski sempat terlihat mengamati situasi, dia terlihat tidak tergesa-gesa.

Penjaga keamanan perumahan setempat, Pepen Sarbini mengatakan, rekaman CCTV tersebut berasal dari sebuah rumah di Blok A Perumahan Grand Surya, Dukuh Tengah. Kejadian pencurian daging kurban warga itu terjadi sore hari sekitar pukul 17.00.

Dia mengatakan, seluruh warga perumahan memang mendapatkan jatah daging kurban masing-masing seberat satu kilogram. Bila warga sedang tak di rumah, panitia akan menggantungkannya ke pagar.

"Ya kalau dipanggil nggak nyahut digantungkan gitu ke pagar rumah warga,” ujarnya.

Pepen mengatakan, pihaknya tak mengenali pelaku pencurian daging kurban itu yang terekam CCTV. Dugaan sementara wanita itu bukan warga perumahan. "Kelihatannya bukan warga sini, enggak pernah lihat motornya, wajahnya juga enggak (kenal)," ucapnya.

Berdasarkan aduan, pencurian daging kurban ini tak hanya terjadi di Blok A. Pepen menyebut ada warga blok lain yang juga mengalami hal serupa.

"Katanya juga ada di blok C dan D yang daging kurbannya diambil orang, kemungkinan ada lagi tapi gak lapor," jelasnya.

Kapolsek Buduran, Sidoarjo, Kompol Hery Setyo Susanto mengatakan, pihaknya belum mendapat laporan terkait aksi pencurian jatah daging kurban tersebut. “Nggak ada laporan ke kantor. Coba saya cek,” kata Hery.