Dituding punya istri muda, calon Wali Kota Tangsel geram
Dia pun melaporkan orang yang menyebarkan isu tersebut ke polisi.
Calon Wali Kota Tangsel Arsid, melaporkan penyebar pesan berantai yang menuding dirinya memiliki istri muda ke Polres Tangsel, Jumat (6/11).
Menurut Arsid, apa yang dilakukan penyebar fitnah itu telah merugikan pihaknya. Terlebih lagi dirinya sedang mencalonkan diri sebagai calon Wali Kota Tangsel.
"Jelas saya merasa dirugikan, padahal itu cewek yang disebut dalam broadcast itu adik saya, saudara saya," bantah Arsid.
Arsid mengakui, isu tersebut berhembus setiap kali dirinya mencalonkan diri dalam Pilkada Tangsel. Namun, kali ini dia memilih tidak diam. Sebab, pelaku telah menyerangnya dengan menyebar melalui BBM.
"Saya melaporkan si penyebar ini atas nama Kurniadi Ronny Wijayadl dia mengatasnamakan LSM Aliansi Pemuda Peduli Sosial. Dia menyebarkan isu ini tiga hari yang lalu," katanya.
Dalam isi pesan tersebut, kata Arsid, dirinya dikatakan pernah melakukan tindak asusila dengan wanita yang disebut dalam BBM itu.
"Saya enggak melihat ini akan mengurangi suara, tapi itu tak lagi saya lihat. Karena ini sudah fitnah. Hubungan saya sih sama keluarga wanita itu baik. Tapi ini masalahnya fitnah," tegasnya.
Sementara itu, kuasa hukum Arsid, Endang Hardian mengatakan, penyebab kliennya tak bisa diam dalam kasus ini karena telah melampaui koridor hukum aturan pilkada.
"Ini tidak sekedar black campaign tapi fitnah dan masuk dalam pelanggaran Undang-undang nomor 11 tahun 2008 tentang ITE," jelas Endang.
Baca juga:
Peserta Pilkada di daerah ini cantik-cantik
Pilkada di daerah ini pesertanya cantik-cantik
12.433 Pemilih pemula akan ikuti Pilkada Tangsel
DPT Pilkada Tangsel ditambah 2.033 pemilih
Isu korupsi jadi titik lemah Airin di Pilkada Tangsel
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
-
Mengapa Pilkada Serentak diadakan? Ketentuan ini diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam pelaksanaan pemilihan, serta mengurangi biaya penyelenggaraan.
-
Bagaimana sistem pemilihan dalam Pilkada Serentak? Pilkada Serentak menerapkan sistem pemilihan langsung dimana pemilih secara langsung memilih calon kepala daerah dan wakilnya. Sistem ini bertujuan untuk memberi kesempatan kepada masyarakat untuk ikut serta dalam proses demokrasi dan memilih pemimpin di tingkat daerah.