DPR Minta Kementerian Satu Koordinasi Antisipasi Lonjakan Covid-19 usai Tahun Baru
Anggota DPR ini berpesan kepada Kementerian Kesehatan kesehatan menyiapkan langkah mitigasi sebaik-baiknya.
Anggota Komisi IX DPR Nabiel Haroen mendorong seluruh kementerian dan lembaga satu koordinasi untuk mengantisipasi gelombang tiga pada masa Nataru. Dia meminta para pemangku kepentingan menurunkan ego sektoral.
"Ini harus betul-betul bisa menurunkan atau bahkan kalau menghilangkan agak sulit ya, menurunkan ego sektoralnya masing-masing, untuk melakukan langkah-langkah kerja kerja yang sifatnya mitigasi," katanya dalam diskusi 'Antisipasi Varian Omicron Jelang Nataru 2021' di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (2/11).
-
Bagaimana cara merayakan natal dan tahun baru? Salah satu cara merayakan dua momentum bahagia ini adalah dengan saling memberikan ucapan.
-
Apa yang dirayakan pada Hari Lahir Persandian Nasional? Hari Persandian Nasional adalah peringatan yang diadakan setiap tanggal 4 April di Indonesia.
-
Kapan perayaan Tahun Baru Hijriyah? Perayaan tahun baru Hijriah jatuh pada tanggal 1 Muharam, dalam kalender Hijriah.
-
Bagaimana cara menyambut tahun baru dengan semangat dan harapan baru? Mari sambut tahun baru,Dengan hasrat dan harapan baru.
-
Kapan Tahun Baru Hijriah dimulai? " Muharam adalah bulan permulaan. Padanya ada awal dari kebangkitan. Sudah semestinya kita selalu berbenah menyiapkan diri untuk terus berbuat kebaikan."
-
Bagaimana cara merayakan Natal dan Tahun Baru dengan cara yang spesial? Membuat rencana perjalanan untuk berkunjung ke tempat-tempat yang indah dan penuh suasana natal akan menambahkan kesan istimewa dalam liburan tahun baru.
Menurut politisi PDIP ini, koordinasi antar steakholder penting diperkuat. Kata dia, aturan, surat edaran maupun instruksi yang sudah dibuat pemerintah bisa berjalan seirama. Hal ini guna mencegah kebingungan di masyarakat bawah.
"Kalau kita lihat surat edaran banyak sekali dari Mendagri lah dari Menkes lah dari ini, itu. Nah ini saya kira bagaimana bisa secara bersama-sama para stakeholders ini kemudian membuat kerja yang menarik, membuat edaran atau intruksi atau apapun itu, yang bisa betul-betul seragam, seirama," tutur.
"Jadi jangan sampai menteri A bilang apa, menteri B bilang apa, maka yang bingung masyarakat, kalau menterinya mungkin tidak bingung tetapi masyarakat yang bingung. Masyarakat di level paling bawah ini akhirnya ketika melihat edaran, ini bunyi apa, jadi konyol," ujarnya.
Lebih lanjut, dia berpesan kepada Kementerian Kesehatan kesehatan menyiapkan langkah mitigasi sebaik-baiknya. Menurutnya, pemerintah sudah belajar pengalaman pandemi Covid-19 cukup lama.
"Indonesia sudah cukup luar biasa, bisa melalui covid-19 ini. Saya kira belajar dari kasus yang sudah-sudah maka bagaimana sistem kesehatan ini diperkuat, rumah sakit disiapkan, tempat isolasi disiapkan, oksigen juga harus diperhitungkan. Jangan sampai ada kekosongan, kemudian obat-obatan dan lain-lain," pungkasnya.
Baca juga:
Antisipasi Pemudik, DPR Saran PPKM Level 3 saat Libur Natal Lebih dari Sepekan
Polisi Tutup 10 Ruas Jalan di Bandung pada Malam Tahun Baru 2022
Kemenag Terbitkan Panduan Perayaan Natal Cegah Covid-19, Ini Ketentuannya
Gibran Larang ASN Solo Mudik Nataru Pakai Mobil Dinas
Objek Wisata di Gunung Kidul Tetap Buka saat Libur Natal dan Tahun Baru