Drama penggerebekan 10 jam usai, Densus 88 tewaskan 6 teroris
Pantauan merdeka.com, pukul 05.30 WIB masih terdengar suara tembakan. Sempat juga ada beberapa ledakan.
Setelah melakukan penggerebekan selama 10 jam, akhirnya Densus 88 berhasil melumpuhkan semua teroris yang bersembunyi di dalam rumah di kawasan Kampung Sawah, Ciputat, Tangerang Selatan.
Subuh tadi, Densus menewaskan 5 orang teroris yang bertahan di dalam rumah. Sebelumnya mereka telah menembak mati seorang terduga teroris yang dikenali sebagai Dayat kacamata. Sementara satu orang terduga teroris masih hidup dan dibawa ke RS Polri.
"Yang di rumah itu 5 yang tewas. Jadi yang kita lumpuhkan 6 orang. Satu lagi sudah dibawa ke RS Polri," kata Kabareskrim Komjen Suhardi Alius di lokasi, Rabu (1/1).
Pantauan merdeka.com, pukul 05.30 WIB masih terdengar suara tembakan. Sempat juga ada beberapa ledakan.
Polisi bersenjata laras panjang dengan rompi antipeluru masih lalu lalang. Sebuah ambulans sudah disiapkan untuk mengangkut jenazah ke RS Polri.
Polisi menduga kelompok teroris ini pihak yang bertanggung jawab membunuh polisi di pondok Aren dan beberapa lokasi lainnya beberapa bulan lalu.
Baca juga:
Ini identitas 6 terduga teroris yang tewas di Ciputat
Aksi hero Densus 88 tewaskan 6 teroris di Tangerang Selatan
Selagi masih ada kemiskinan, aksi terorisme akan terus muncul
Wilayahnya banyak teroris, Airin minta pendatang didata ulang
5 Jenazah terduga teroris dibawa ke RS Polri
-
Apa yang ditemukan Densus 88 saat menangkap ketujuh pelaku ancaman terhadap Paus Fransiskus? "Kita temukan barang barang yang terkait propaganda saja seperti penggunaan logo logo, foto-foto, kemudian kata-kata. Logo ISIS misalnya, logo-logo yang merujuk pada tanda tertentu yang biasa digunakan kelompok teror, salah satu misalnya bendera bendera itu ya," kata dia di GBK, Jumat (6/9).
-
Bagaimana Densus 88 menemukan ancaman terhadap Paus Fransiskus? Hasil pemantauan, ditemukan postingan-postingan bermuatan ancaman dan provokasi yang ditujukan kepada Paus Fransiskus saat melakukan kunjungan ke Indonesia.
-
Mengapa Densus 88 menangkap ketujuh pelaku ancaman terhadap Paus Fransiskus? Dijelaskan, Densus 88 Antiteror diberikan mandat untuk melakukan pencegahan sedini mungkin setiap ancaman, setiap serangan teror yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok.
-
Dimana Densus 88 menemukan bukti ancaman terhadap Paus Fransiskus? Kita temukan barang barang yang terkait propaganda saja seperti penggunaan logo logo, foto-foto, kemudian kata-kata.
-
Siapa yang ditangkap Densus 88 karena mengancam Paus Fransiskus? Ada ketujuh orang terduga pelaku teror itulah yang mengunggah di akun media sosial pribadi.
-
Siapa yang baru saja dimutasi ke Densus 88? Komjen Rycko Amelza Dahniel baru saja dimutasi ke Densus 88. Sebelumnya dia menjabat Kalemdiklat Polri.