Driver GO-JEK kepung Sunter Mall, arus lalu lintas macet
Kemacetan memanjang hingga sekitar 200 meter.
Ratusan driver GO-JEK berunjuk rasa di depan Sunter Mall, Tanjung Priok, Jakarta Utara menuntut polisi untuk segera menangkap pelaku penusukkan hingga tewas Septian alias Pian (23). Aksi unjuk rasa mereka mengakibatkan jalan raya di depan Sunter Mall menjadi macet.
Kemacetan terjadi karena para driver GO-JEK memarkir sepeda motornya di depan mal. Dari keterangan polisi yang berjaga, kemacetan memanjang hingga sekitar 200 meter.
"Dari laporan, macetnya mencapai sekitar 200 meter," kata salah seorang polisi yang berjaga, Rabu (9/12).
Septiyan alias Pian (20), dipastikan tewas usai dikeroyok dan ditusuk sejumlah juru parkir liar yang beroperasi di Sunter Mall, Jakarta Utara. Korban meninggal dunia dalam perjalanan dari lokasi kejadian menuju Rumah Sakit Royal Progress.
Kabid Humas PMJ Kombes Pol Mohammad Iqbal menyatakan sebelum tewas setelah sempat mendapat perawatan di RS selama 30 menit. Namun, luka yang sangat dalam ditambah pendarahan membuat korban tidak mampu bertahan lama.
"Korban mendapatkan perawatan selama 30 menit dan akhirnya meninggal dunia akibat selaput paha kiri putus dan kehabisan darah," ujar Iqbal kepada wartawan di Jakarta, Rabu (9/12).