Driver Ojek Online jadi Korban Pembacokan di Bantul, Celurit Sampai Menancap di Bahu
Driver Ojek Online jadi Korban Pembacokan di Bantul, Celurit Sampai Menancap di Bahu
Korban merupakan pelajar yang menyambi menjadi ojek online ini mengalami luka di bagian bahu kanan.
- Sosok Driver Ojol di Bali ini Bikin Banyak Orang Iri, Penumpangnya Cewek-Cewek Bule Kece Sampai Dicium
- Ini Kisah Salah Seorang Driver Ojek Online yang Terbantu Layanan Gerak Cepat Panggilan 112
- Driver Ojol ini Punya 32 Anak, Sosoknya Ternyata Manusia Berhati Mulia Luar Biasa
- Kisah Wanita Nangis Tersedu saat Driver Ojol Tak Mau Dibayar, Alasannya Bikin Haru
Driver Ojek Online jadi Korban Pembacokan di Bantul, Celurit Sampai Menancap di Bahu
TS (17) seorang pengemudi ojek online menjadi sasaran pembacokan di Jalan Pemuda, Kecamatan Bantul, Kabupaten Bantul, Minggu (2/6) dinihari pukul 03.00 WIB. TS yang merupakan pelajar yang menyambi menjadi ojek online ini mengalami luka di bagian bahu kanan.
Kasi Humas Polresta Bantul AKP I Nengah Jeffry mengatakan saat kejadian korban bersama temannya berinisial YAP (15) seorang pelajar SMP dan juga tetangga TS sedang mengantar orderan makanan.
Korban, lanjut Jeffry, berboncengan mengambil orderan makanan berupa bakmi goreng dari Padukuhan Diro, Kecamatan Sewon, Bantul dan akan diantarkan ke Kantin PP Al Imad, Pajangan, Bantul.
"Keduanya berboncengan mengantarkan makanan sekitar pukul 03.00 WIB. Sesampainya di Jalan Pemuda, Kabupaten Bantul, korban berpapasan dengan rombongan lebih kurang 7 sepeda motor," kata Jeffry.
"Rombongan ini tiba-tiba memutar balik dan mengejar korban tanpa sebab. Salah satu rombongan kemudian membacok korban di bagian bahu kanan dengan senjata tajam jenis celurit,"
lanjut Jeffry.
merdeka.com
Jeffry mengungkapkan usai dibacok, korban masih sempat dikejar oleh rombongan pelaku hingga Lapangan Sepakbola Cepit, Bantul. Setelahnya rombongan pelaku tidak mengejar lagi.
Mengetahui tak lagi dikejar rombongan pelaku, korban pun kemudian menuju ke RS PKU Muhammadiyah Bantul untuk mendapatkan perawatan medis.
Jeffry menjelaskan dari laporan dokter PKU Muhammadiyah Bantul korban mengalami luka bacokan di bagian kepala bahu kanan sedalam 4 cm.
Saat itu, celurit milik pelaku masih tertancap di bahu korban. Korban, sambung Jeffry, kemudian dirujuk ke RSUP Dr Sardjito untuk penanganan lebih lanjut.
Polisi masih mendalami kasus ini. Sejumlah rekaman CCTV di sekitar lokasi dikumpulkan oleh petugas. Selain itu sejumlah saksi mata juga dimintai keterangan oleh polisi.