Dua Terduga Teroris Perakit Bom di Polsek Astana Anyar Ditangkap!
Dua Terduga Teroris Perakit Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Ditangkap
Kedua terduga teroris itu ditangkap di Boyolali
Dua Terduga Teroris Perakit Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Ditangkap!
Tim Densus 88 Antiteror Polri menangkap dua terduga teroris di Boyolali, Jawa Tengah. Mereka yang ditangkap berinisial S dan T.
"Ya benar, ditangkap Selasa 1 Agustus 2023 oleh Densus 88 di Boyolali. Inisial S dan T,"
kata Ramadhan kepada awak media, Kamis (3/8).
- Densus 88 Tangkap Empat Terduga Teroris di Riau
- Perintah Kapolri Jenderal Sigit ke Densus 88, Usut Jaringan Lain Tersangka Teroris Pegawai KAI
- Ini Sosok Terduga Teroris Pegawai KAI yang Punya Belasan Senjata Api
- 5 Teroris Tersangka Bom Polsek Astana Anyar Ditangkap, Ada Anak Didik Dr Azahari & Simpatisan ISIS
merdeka.com
Ramadhan menjelaskan, kedua pelaku yang ditangkap diduga terkait insiden bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar Bandung, Jawa Barat pada Desember 2022 silam.
Dalam peristiwa tersebut, tersangka berinisial AM meninggal dunia.
"S dan T ini terkait bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar Bandung,"
ungkap Ramadhan.
Peran Dua Terduga Teroris
Peran dari dua terduga teroris yang ditangkap Tim Densus 88 itu diduga terlibat menyiapkan bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar Bandung. "Mereka diduga terkait dengan peristiwa TKP bom bunuh diri Polsek Astana Anyar Bandung Jawa Barat. Mereka diduga yang menyiapkan bom bunuh diri yang digunakan tersangka AM yang meninggal dunia di tempat kejadian perkara," kata Ramadhan.
Diketahui, insiden bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar terjadi pada Desember 2022. Ledakan tersebut diperkirakan terjadi sekitar pukul 08.20 WIB. Kejadian terjadi saat para personel kepolisian menggelar apel pagi.
"Pelaku berada di dalam dan memaksa untuk mendekati anggota kita yang sedang apel, lalu ditahan oleh beberapa anggota untuk tidak mendekat,”
ujar Kapolda Jabar Irjen Suntana di Bandung, Rabu 7 Desember 2022.
merdeka.com
Namun, pelaku bom bunuh diri tetap memaksa untuk mendekati anggota dan mengacungkan sebuah pisau. "Kemudian tiba-tiba terjadi ledakan," imbuh Kapolda Jabar Irjen Suntana.
"Dari hasil sidik jari dan kemudian juga kita lihat dari face recognition identik menyebut identitas pelaku Agus Sujatno atau Agus Muslim,"
ucap Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat meninjau Polsek Astana Anyar, Bandung.
merdeka.com