Dua TNI Tewas Ditembak, Pendekatan Keamanan Akan Digunakan Hadapi Separatis Papua
Menkopolhukam Mahfud Md menyebut kontak senjata tersebut bukti adanya gerakan separatis di Papua. Untuk menangani gerakan separatis di Papua, pemerintah memilih menggunakan pendekatan keamanan.
Dua prajurit TNI yang bertugas di Papua gugur usai kontak senjata dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Distrik Sugaba, Kabupaten Intan Jaya, Papua. Kontak senjata ini terjadi pada Selasa (17/12) sekitar pukul 15.30 WIT.
Menkopolhukam Mahfud Md menyebut kontak senjata tersebut bukti adanya gerakan separatis di Papua. Untuk menangani gerakan separatis di Papua, pemerintah memilih menggunakan pendekatan keamanan.
-
Mengapa Mahfud MD dikabarkan mundur dari Menko Polhukam? Dia menilai, mundurnya Mahfud dari kabinet lantaran ingin fokus berkampanye dan mengikuti kontestasi di Pilpres 2024.
-
Apa yang Mahfud MD soroti dalam debat cawapres? Dalam kesempatan Debat Capres dan Cawapres yang berlangsung pada Minggu (21/01/2024) lalu, cawapres nomor urut 03 yaitu Mahfud MD soroti deforestasi hutan di Indonesia yang mencapai 12,5 juta hektare.
-
Mengapa Mahfud MD kecewa dengan sistem hukum di Indonesia? "Ada tiga kata yang sangat penting di dalam orasi ini yaitu kata etika, moral dan hukum semua kata itu, rangkaian kata itu penting, tapi saya akan bicara etika, moral dan hukum. Kenapa topik ini dipilih, karena kita punya hukum tetapi hukum kita itu sangat mengecewakan," kata Mahfud MD di Jakarta, Kamis (30/11)."Masih terjadi ketidakadilan di mana-mana, penegakan hukum juga ditandai oleh berbagai transaksi, jual beli kasus, jual beli vonis," sambungnya.
-
Siapa yang membantah pernyataan Mahfud MD? Hal ini pun dibantah langsung oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto.
-
Siapa yang mengonfirmasi soal kabar pengunduran diri Mahfud MD? Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengaku belum mendapatkan informasi resmi terkait hal tersebut. Namun, dia mengaku mendengar kabar burung soal pengunduran diri Mahfud MD.
-
Mengapa Prabowo menanggapi singkat keputusan Mahfud Md? "Itu hak politik," kata Prabowo usai menghadiri acara bertajuk 'Trimegah Political and Economic Outlook 2024' di Grand Ballroom, The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta Selatan, Rabu (31/1).
"(Kontak senjata di) Papua menunjukkan bukti gerakan separatis itu memang harus dihadapi dengan pendekatan keamanan. (Pendekatan keamanan) untuk gerakan separatis ya," ujar Mahfud di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Rabu (18/12).
Peristiwa di Distrik Sugaba mirip dengan yang terjadi di Nduga beberapa waktu yang lalu. Keduanya merupakan bagian dari serangan gerakan separatis.
"Nah, orang yang kemudian seperti kasus Nduga dulu itu kan dimulai dari separatis menganiaya aparat. Lalu terjadi peristiwa itu. Kemarin (di Distrik Sugaba) juga terjadi lagi," ucapnya.
Penambahan Personel Wewenang TNI-Polri
Selain pendekatan keamanan, pemerintah juga akan melakukan pendekatan ekonomi, budaya dan sosial.
"Papua itu pendekatan pembangunannya adalah komprehensif. Meliputi sosial, ekonomi dan budaya. Pendekatan keamanan(juga akan dilakukan) karena nyatanya masih ada pembunuhan aparat dengan keji," tegasnya.
Terkait penambahan personel TNI-Polri di Papua, Mahfud enggan berkomentar. Menurutnya, terkait kebijakan penambahan personel adalah kewenangan TNI-Polri.
"Oh, nanti biar Polri dan TNI lah kalau itu ya. Itu kan yang bisa menghitung (kebutuhan personel dan penambahannya) itu adalah urusan TNI-Polri. Saya kebijakannya saja, kebijakan-kebijakannya," tutupnya.
(mdk/noe)