Era digital, media cetak kalah bersaing dengan media internet
Dunia jurnalistik kini telah banyak bergeser kepada berita di media online atau internet.
Perkembangan teknologi rupanya berpengaruh kepada media cetak seperti koran. Pasalnya, dunia jurnalistik kini telah banyak bergeser kepada berita di media online atau internet.
"Kita hidup di era digital, media cetak telah menurun, internet telah menghasilkan ekologi baru," kata Fikria Hidayat, salah seorang jurnalis yang menjadi pembicara di diskusi Multimedia Storytelling, di Moulin Rouge, Grand Indonesia West Mal, Jakarta, Sabtu (7/3).
Menurutnya, Multimedia Storytelling intinya adalah menceritakan sesuatu melalui video dan foto agar bisa membimbing penonton dapat merasakan sendiri apa yang yang menjadi objek dari foto dan video tersebut.
"Sederhananya, bagaimana menceritakan sesuatu kepada orang lain. Menjadi pendongeng yang baik agar penonton terpukau, terperangah, dan sebagainya," lanjut Fkiria.
Dalam diskusi ini, para peserta dibimbing untuk membuat video dokumenter yang baik dan bagaimana menjadi pembuat film yang mengerti dengan kebutuhan dunia jurnalistik. Laras (18), mahasiswi Politeknik Negeri Jakarta dan seorang fotografer freelance ini mengatakan, sangat senang bisa hadir dalam diskusi ini karena mendapat materi-materi baru yang sangat menunjang perkuliahannya dan termotivasi untuk melanjutkan karyanya di bidang fotografi.
Pantauan merdeka.com, acara ini diikuti oleh puluhan mahasiswa dari beberapa universitas di Jakarta, peminat fotografi dan multimedia. Acara ini dibuat berdasarkan minat atas dunia multimedia ke depan. Terlebih pada pola dunia jurnalistik yang kian bergeser dari cetak ke internet.