Erupsi Gunung Sinabung, warga di 7 desa direlokasi
Erupsi Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, Senin (19/2) kemarin, membuat penduduk desa di sekitar radius berbahaya harus direlokasi. Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Willem Rampangilei mengatakan, warga di tujuh desa telah direlokasi ke tempat aman.
Erupsi Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, Senin (19/2) kemarin, membuat penduduk desa di sekitar radius berbahaya harus direlokasi. Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Willem Rampangilei mengatakan, warga di tujuh desa telah direlokasi ke tempat aman.
"Ada tujuh desa yang tidak bisa kembali. Kita sudah merelokasinya," ucapnya usai menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakornas) BNPB dan BPBD di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Rabu (21/2).
-
Kapan Gunung Merapi meletus? Awan panas guguran itu terjadi pukul 20.26 WIB yang mengarah ke barat daya (Kali Bebeng) arah angin ke timur.
-
Bagaimana cara BPPTKG mengamati aktivitas Gunung Merapi? Kepala BPPTKG Yogyakarta, Agus Budi Santoso, mengatakan bahwa berdasarkan pengamatan selama enam jam, lava pijar mengalir ke arah barat daya atau ke arah Kali Bebeng.
-
Kapan Gunung Semeru meletus? Gunung Semeru terus bergejolak dalam beberapa pekan terakhir. Terbaru gunung tertinggi di Pulau Jawa itu kembali erupsi pada Minggu (31/12) dini hari. Letusannya disertai lontaran abu yang mengarah ke arah selatan dan barat daya.
-
Kapan Gunung Dempo meletus? Gunung Dempo Pagaralam, Sumatera Selatan, mengalami erupsi dengan tinggi kolom abu teramati sekitar 2.000 meter di atas puncak, Selasa (25/7) pukul 21.15 WIB.
-
Siapa yang bertugas memantau gunung berapi di Indonesia? Dilansir situs resmi Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) adalah lembaga yang bertugas memantau gunung berapi.
-
Kapan Gunung Seulawah Agam meletus? Dari segi sejarah erupsinya, tidak diketahui pasti kapan terjadinya letusan tersebut.
Tujuh desa tersebut dipastikan berada di zona merah. Namun Willem tak menjelaskan detail ketujuh desa tersebut.
Untuk penduduk yang tidak direlokasi, Willem mengimbau untuk sementara menjauhi zona merah, atau 3 kilometer dari puncak gunung.
"Untuk penduduk yang tidak direlokasi sementara ini menunggu dari perkembangan Sinambung itu. Apabila dia berhenti erupsi para penduduk akan kembali. Kalau belum selesai erupsi, maka kita tangani masyarakat yang terdampak tersebut," tutupnya.
Menurut Willem, hingga kini belum ada alat yang bisa memprediksi kapan Gunung Sinabung erupsi.
Dihadapkan dengan situasi yang tak menentu, BPBD dan pemerintah daerah akan tetap meningkatkan kewaspadaan yang tinggi.
Baca juga:
Abu letusan Gunung Sinabung bikin tanah Karo gelap gulita
Tak ada sinar matahari, Aceh Tenggara gelap tertutup abu Sinabung
5 Kejadian menakutkan di balik erupsi Gunung Sinabung
Warga Karo bersihkan abu vulkanik usai erupsi Sinabung
Ribuan hektare tanaman masih tertutup debu Gunung Sinabung