Evakuasi Belasan Jam, Korban Longsor di Bandung Barat Ditemukan Tewas Setelah
Di lokasi tersebut dua rumah rusak karena berada di dekat tebing setinggi 10 meter yang longsor. Tiga orang penghuni rumah bernama Ani Suryani (41), Dani (19), dan Adi (5) dinyatakan selamat.
Seorang warga yang sebelumnya hilang karena tertimbun longsor di wilayah Kabupaten Bandung Barat (KBB) akhirnya ditemukan dengan kondisi sudah meninggal dunia. Pemerintah KBB meningkatkan status kebencanaan menjadi tanggap darurat.
Diberitakan sebelumnya, peristiwa longsor terjadi di Kampung Lebak Cihideung, Desa Jayagiri, Kecamatan Lembang pada Kamis (24/12) malam kemarin setelah hujan lebat mengguyur wilayah KBB dan sekitarnya dari sore hari.
-
Kapan tebing tol di Bintaro longsor? Lurah Bintaro Riza Fauzi mengatakan, longsoran dinding pembatas tol setinggi enam meter tersebut terjadi pada pukul 13.25 WIB saat hujan deras mengguyur Jakarta.
-
Mengapa tanah longsor terjadi? Selain itu, waspada juga jika halaman atau lantai pada rumah tiba-tiba ambles, adanya tanah yang runtuh dalam jumlah yang besar, serta munculnya mata air secara tiba-tiba.
-
Di mana saja bencana tanah longsor terjadi di Jawa Tengah? Cuaca ekstrem dalam beberapa hari belakangan membuat sejumlah daerah di Provinsi Jawa Tengah dilanda bencana longsor dan tanah bergerak. Salah satu bencana longsor itu terjadi di Desa Tundagan, Kecamatan Watukumpul, Kabupaten Pemalang, pada Minggu (3/3) petang. Bencana longsor juga terjadi di Dukuh Secang, Desa Jetis, Kecamatan Sambirejo, Sragen.
-
Dimana tanah longsor terjadi di Kabupaten Karangasem? Tanah longsor menimpa sebuah rumah di Banjar Dinas Ngis Kaler, Desa Tribuana, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali, pada Jumat (7/7) pagi.
-
Kenapa tebing tol di Bintaro longsor? Lurah Bintaro Riza Fauzi mengatakan, longsoran dinding pembatas tol setinggi enam meter tersebut terjadi pada pukul 13.25 WIB saat hujan deras mengguyur Jakarta.
-
Kapan tanah longsor terjadi di Banjar Dinas Ngis Kaler? Tanah longsor menimpa sebuah rumah di Banjar Dinas Ngis Kaler, Desa Tribuana, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali, pada Jumat (7/7) pagi.
Di lokasi tersebut dua rumah rusak karena berada di dekat tebing setinggi 10 meter yang longsor. Tiga orang penghuni rumah bernama Ani Suryani (41), Dani (19), dan Adi (5) dinyatakan selamat.
Ketiganya sudah dibawa pihak keluarga setelah mendapat perawatan kesehatan. Satu orang lainnya, bernama Dedi Rohendi (43) ditemukan meninggal dunia setelah sebelumnya dinyatakan hilang.
Proses evakuasi yang dilakukan tim gabungan TNI, Polri, BPBD, relawan dan warga setempat memakan waktu 19 jam. Mereka sempat terkendala akses jalan yang tidak bisa dilintasi alat berat.
"Tadi korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Total pencarian memakan waktu 19 jam," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandung Barat, Duddy Prabowo, Jumat (25/12/2020).
Dalam tinjauannya, di lokasi tersebut ada sekitar enam rumah yang rawan terancam longsor karena berada di bawah tebing. Ia meminta penghuni rumah mengungsi untuk menekan potensi korban, pasalnya musim hujan masih berlangsung hingga Januari.
"Kami meminta rumah dikosongkan untuk sementara waktu," terang dia.
Terpisah, Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna menanggapi peristiwa dengan menetapkan status kebencanaan ke tanggap darurat. Ini pun mengantisipasi cuaca ekstrem yang terjadi di musim penghujan. Apalagi, kontur tanah di KBB diakuinya rawan longsor
"Kita naikan status siaga ke tanggap darurat. Januari nanti diprediksi cuaca masih ekstrem, makanya harus diantisipasi," kata dia.
Baca juga:
Hujan Deras di Bandung, Tebing Longsor Timbun Dua Rumah
Longsor Seret Satu Mobil, Jalan Utama Bandung-Garut di Talegong Tak Bisa Dilalui
Punya Akar Kuat, Ini Fakta Tanaman Usulan BNPB Sumut untuk Cegah Banjir dan Longsor
Banjir dan Longsor di Lebak, Satu Warga Masih dalam Pencarian
4 Penambang Emas Ilegal Tertimbun Longsor di Lebak Sudah Dievakuasi
Insiden Eskavator Terseret Longsor di Sumut Telan Korban, Ini Fakta Terbarunya