Fakta persembunyian teroris di rumah apung buat polisi bingung
Densus 88 menangkap empat terduga teroris yang bersembunyi di salah satu rumah kolam jaring terapung di Waduk Juanda Jatiluhur, Purwakarta, Minggu (25/12). Mereka diduga terkait dengan kelompok radikal Islamic State in Iraq and Syria (ISIS).
Densus 88 menangkap empat terduga teroris yang bersembunyi di salah satu rumah kolam jaring terapung di Waduk Juanda Jatiluhur, Purwakarta, Minggu (25/12). Mereka diduga terkait dengan kelompok radikal Islamic State in Iraq and Syria (ISIS).
Pemilik kolam, Oman mengatakan, dua orang datang dengan menyewa rumahnya sejak Sabtu 24 Desember. Saat itu keduanya juga membawa alat pancing. Saat penangkapan dua orang teroris Abu Sovi alias Abu Azis alias Mas Brow dan Abu Faiz sedang mancing. Keduanya ditembak mati karena melawan.
Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat Inspektur Jenderal Anton Charliyan menilai kelompok ini memilih tempat sembunyi cukup berbeda dari biasanya. "Yang menjadi pertanyaan kenapa harus di rumah apung? Kenapa di Waduk Jatiluhur? Hingga menyulitkan kami," ungkap Anton.
Anton belum dapat memastikan dimana lokasi bakal dijadikan tempat para pelaku beraksi. Namun, lanjutnya, jika teror dilakukan di Bendungan Jatiluhur efeknya akan sangat mengerikan.
Dia menilai ledakan akan lebih besar dari kasus teror di World Trade Center (WTC) Amerika Serikat, pada 11 September 2001 lalu. "Coba kalau bendungan ini diledakan kemungkinan kasusnya lebih besar dibanding WTC sehingga banyak yang akan menjadi korban karena ruang lingkup Jatiluhur sangat dekat dengan Purwakarta, Bandung dan Karawang," katanya.
Dalam penangkapan ini polisi menemukan surat bersedia menjadi 'calon pengantin'. "Ada beberapa barang bukti yang kami peroleh. Ada golok dan surat terkait amaliah bersedia untuk menjadi 'pengantin'," tuturnya.
Para pelaku teror, kata Anton, juga menjalin komunikasi dengan para pelaku teror yang saat ini sudah berada di lembaga Pemasyarakatan (Lapas). "Mereka juga diketahui sudah pamit untuk mengadakan jihad ke keluarganya," tutur mantan Kadiv Humas ini.
Polda Jawa Barat segera menerjunkan tim katak untuk menyisir perairan danau Juanda Jatiluhur. Anton mengatakan penyelaman dilakukan untuk mensterilkan lokasi karena dikhawatirkan ada barang bukti yang dibuang oleh para terduga teror.
"Kita kan tidak tahu kondisi di bawah, kita selam untuk kita sterilkan," kata Anton.
Penyisiaran saat ini sifatnya masih dilakukan di atas di sekitar keramba jaring apung. Sejauh ini polisi baru menyita sejumlah barang bukti berupa golok dan surat untuk jadi pengantin.
"Di Tangerang (barang bukti peledak) sudah ada. Yang di sini belum. Tapi surat untuk pengantin ada," tandasnya.
-
Dimana serangan teroris terjadi? Serangan tersebut terjadi di gedung teater Crocus City Hall yang berlokasi di Krasnogorsk, sebuah kota yang terletak di barat ibu kota Rusia, Moskow.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Kapan terjadi kemacetan yang paling parah di Jakarta? Kondisi kemacetan lalu lintas kendaraan pada jam pulang kerja di Jalan Gatot Subroto, Jakarta
-
Kapan trem di Jakarta dihentikan? Operasional trem kemudian dihentikan pada 1959.
Baca juga:
Tim Katak diterjunkan cari barang bukti di dalam Waduk Jatiluhur
Tak ditemukan bahan peledak saat penggerebekan teroris di Purwakarta
Kapolda Jabar heran teroris bersembunyi di rumah apung Jatiluhur
Usai teroris Jatiluhur, kontrakan di Bandung Barat digerebek Densus
Kapolda: Kalau Bendungan Jatiluhur diledakkan lebih besar dari WTC
Kapolda Jabar: Ditemukan surat terduga teroris siap jadi 'pengantin'
Begini kronologi penangkapan 4 teroris sembunyi di rumah apung