Final Piala Bhayangkara, 40 ribu bobotoh akan sambangi GBK
Bobotoh diminta tidak mengenakan seragam sebelum sampai dan sepulang dari Stadion GBK.
Sedikitnya 40 ribu bobotoh, sebutan pendukung kesebelasan Persib Bandung, akan bertolak ke Jakarta menyaksikan final Piala Bhayangkara 2016, di Stadion Gelora Bung Karno, pada Minggu (3/4) mendatang. Persib sudah memastikan satu tiket final usai menaklukkan Bali United 1-0 pada laga semifinal.
"Total bobotoh yang akan berangkat ke GBK dari Jabar sekitar 40 ribu bobotoh yang akan diangkut sekitar 600 bus," kata Karo Ops Polda Jabar, Kombes Pol Muharrom Riyadi, di Mapolda Jabar, Bandung, Senin (31/3).
Beberapa titik keberangkatan telah dipersiapkan kepolisian. Langkah itu agar tidak ada bobotoh yang tercecer menuju GBK. Titik kumpul pertama, kata dia, ada di Stadion Singaperbangsa. Bobotoh asal Indramayu, dan Subang bisa berkumpul di sana.
"Diprediksi bobotoh 700 orang, yang akan menggunakan 15 bus. Dan pengawalan bus oleh personel kepolisian akan diturunkan sebanyak 66 personel, serta pengawalan kendaraan patroli lalu lintas dan Sabhara sebanyak empat unit kendaraan," ujar Muharrom.
Titik kumpul dua dipusatkan di Wisma Suryo Situ Buleud, yang menampung bobotoh Purwakarta. Jumlahnya diperkirakan mencapai dua ribu bobotoh dengan 20 bus, dikawal 160 polisi.
Selanjutnya, bobotoh dari Cirebon Kota dan Kabupaten akan bergabung dengan dari Majalengka serta Kuningan, yang dipusatkan di rest area KM 102 tol Cipali. Sedangkan untuk Bandung Raya yang diperkirakan mencapai 14 ribu orang akan berkumpul di lapangan Persib.
Titik kumpul lima mengakomodir bobotoh dari Banjar, Ciamis, Tasikmalaya, Garut dan Sumedang, akan ditempatkan di rest area KM 125 Tol Purbaleunyi. Perkiraan jumlah bobotoh sebanyak 7.395 orang yang akan menumpang 148 bus.
"Pengawalan polisi sebanyak 592 personel serta pengawalan kendaraan 15 unit," ujar Muharrom.
Yang terakhir, bobotoh dari wilayah Cianjur, Sukabumi, dan Bogor akan ditempatkan di Lapangan Masjid Ciawi. Diperkirakan ada 1.350 bobotoh dengan menumpangi 27 bus dan pengawalan 108 polisi serta pengawalan kendaraan enam unit.
"Di masing-masing bus disiapkan 3 personel, dua pengaman terbuka dan satu tertutup. Dan per sepuluh bus itu satu rangkaian. Untuk kawal depan dan belakang," ucap Muharrom.
Muharrom berharap, bobotoh dalam keberangkatan dan kepulangan dari GBK tidak menggunakan atribut kebesaran Persib Bandung. "Kalau sudah tiba di GBK boleh-boleh saja menggunakan atribut. Hal itu demi keamanan. Dan Stadion GBK akan dibuka mulai pukul 13.00 WIB." imbau Muharrom.
Sebelum berangkat ke GBK, lanjut Muharrom, semua bobotoh akan diperiksa oleh polisi. "Saya berharap bobotoh tidak membawa sajam, laser, flare, miras. Jika ada kedapatan, kita akan sita dan bobotoh tersebut tidak diperbolehkan pergi meskipun sudah memiliki tiket," tutup Muharrom.
Baca juga:
Final Piala Bhayangkara, 5.000 polisi kawal bobotoh
Tantan antar Persib Bandung ke final Piala Bhayangkara
Arema Cronus optimis lolos ke final Piala Bhayangkara
Soal ISL, PT Liga masih tunggu arahan PSSI
Gulirkan ISC, PT GTS harus koordinasi dengan Tim Transisi
Tim ASAD Purwakarta juara grup di turnamen MIC 2016 Barcelona
-
Kenapa Bobotoh melakukan penyerangan? Penyerangan tersebut diduga dipicu oleh intimidasi terhadap Bobotoh dan pelecehan verbal yang dilakukan oleh oknum steward saat laga Persib melawan Port FC, Thailand, di ajang AFC Champions League 2 pada Kamis (15/9/2024) malam.
-
Kapan Bojan Hodak resmi melatih Persib Bandung? Bojan sendiri resmi menjadi pelatih Persib Bandung mulai hari ini, Rabu 26 Juli 2023.
-
Mengapa Roro Jonggrang enggan dinikahi Bandung Bondowoso? Karena kecantikannya, Bandung Bondowoso ingin meminangnya. Tapi ia enggan lantaran pria itu adalah orang yang telah membunuh ayahnya.
-
Siapa yang marah di acara Jagong Budaya Bojonegoro? Sujiwo Tejo sempat marah kepada oknum audiens Jagong Budaya di Bojonegoro yang sibuk mengobrol saat acara.
-
Apa yang terjadi pada bocah yang viral di Bandung? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jenderal Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat. Videonya viral setelah seorang pelaku mengaku sebagai keponakan seorang jenderal.
-
Apa yang ditawarkan oleh 'Banyuwangi Open' Paralayang Liga Jatim Seri 2? Ajang yang dilaksanakan pada 20-23 Juli 2023 ini menawarkan lansekap indah pegunungan dan perkotaan di Banyuwangi dari ketinggian.