Bibit Badai Siklon Tropis 91S yang terpantau di Samudra Hindia bagian tenggara, barat daya Banten itu dapat berdampak pada cuaca buruk dan gelombang tinggi di sejumlah perairan Indonesia.
FOTO: Bibit Badai Siklon Tropis 91S yang Terpantau BMKG di Samudra Hindia Bikin Para Nelayan Banten Takut Melaut
Para nelayan di perairan Indonesia diimbau untuk berhati-hati saat melaut menyusul adanya kemunculan bibit cuaca buruk yang membawa gelombang ombak yang tinggi di perairan. Foto: liputan6.com / Angga Yuniar
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengungkapkan adanya bibit Badai Siklon Tropis 91S yang terpantau di Samudra Hindia bagian tenggara, barat daya Banten. Foto: liputan6.com / Angga Yuniar
Kemunculan bibit badai ini berdampak pada cuaca buruk dan gelombang tinggi di sejumlah perairan Indonesia, sehingga membuat nelayan takut untuk melaut. Foto: liputan6.com / Angga Yuniar
BMKG mengingatkan bahwa bibit Badai Siklon Tropis 91S dapat berpotensi memicu kondisi cuaca ekstrem, seperti hujan lebat, angin kencang, dan gelombang tinggi di perairan sekitarnya. Foto: liputan6.com / Angga Yuniar
Advertisement
BMKG mengimbau kepada para nelayan untuk sementara tidak melaut demi menjaga keselamatan. Foto: liputan6.com / Angga Yuniar
Selain itu, ancaman cuaca buruk dan gelombang tinggi ini juga dapat membahayakan keselamatan nelayan dan kapal mereka. Foto: liputan6.com / Angga Yuniar
Gelombang ombak tinggi yang disebabkan oleh badai dapat menyebabkan kapal terombang-ambing dan berisiko terbalik. Selain itu, angin kencang juga dapat membuat navigasi menjadi sulit dan berpotensi menyebabkan kecelakaan laut. Foto: liputan6.com / Angga Yuniar
Dalam situasi ini, BMKG juga mengimbau kepada masyarakat pesisir dan pengguna transportasi laut lainnya untuk waspada terhadap perubahan cuaca yang tiba-tiba. Foto: liputan6.com / Angga Yuniar