FOTO: Suasana Kampung Susun Bayam Usai Ricuh, Warga Digeruduk Sekuriti JakPro dan Diperintahkan Angkat Kaki
Warga mengungkapkan sejumlah personel sekuriti PT JakPro tiba-tiba menggeruduk Kampung Susun Bayam dan meminta mereka untuk angkat kaki.
Warga mengungkapkan sejumlah personel sekuriti PT JakPro tiba-tiba menggeruduk Kampung Susun Bayam dan meminta mereka untuk angkat kaki.
FOTO: Suasana Kampung Susun Bayam Usai Ricuh, Warga Digeruduk Sekuriti JakPro dan Diperintahkan Angkat Kaki
Sejumlah warga bertahan di Kampung Susun Bayam, dekat Jakarta Internasional Stadium (JIS), Jakarta, setelah terjadi kericuhan, pada Selasa (21/5/2024). Kericuhan sempat terjadi di Kampung Susun Bayam antara warga dan sejumlah sekuriti PT Jakarta Propertindo (JakPro). Foto: Merdeka.com/Imam Buhori
Warga mengungkapkan sejumlah personel sekuriti PT JakPro tiba-tiba menggeruduk Kampung Susun Bayam. Foto: Merdeka.com/Imam Buhori
Sekuriti PT JakPro itu disebut memerintahkan warga untuk segera mengosongkan rumah dan segera angkat kaki dari Kampung Susun Bayam. Foto: Merdeka.com/Imam Buhori
- FOTO: Tuntut Pembentukan RT dan RW, Warga Kampung Sawah Geruduk Kantor Camat Cakung
- FOTO: Memanfaatkan Lahan Kosong Kanal Banjir Timur Menjadi Produktif dengan Menanam Bibit Sayuran dan Buah-Buahan
- Jakpro Buka Suara Soal Kampung Susun Bayam, Berdalih Amankan Aset Perusahaan
- FOTO: Penampakan 1.500 Personel Gabungan Siap Siaga Amankan Malam Pergantian Tahun Baru 2024 di Jakarta
Kedatangan sekuriti PT JakPro membuat situasi memanas. Kericuhan antara warga Kampung Susun Bayam dan barisan sekuriti pun sempat terjadi. Foto: Merdeka.com/Imam Buhori
Usai kericuhan, warga nekat bertahan di Kampung Susun Bayam. Mereka berkumpul di pelataran rumah susun tersebut. Foto: Merdeka.com/Imam Buhori
Ekspresi ketakutan terpancar dari wajah-wajah warga Kampung Susun Bayam yang bertahan di pelataran bangunan tersebut. Foto: Merdeka.com/Imam Buhori
Sebagaimana diketahui, warga eks Kampung Bayam yang tergusur proyek pembanguan JIS dijanjikan Pemprov DKI untuk menghuni Kampung Susun Bayam. Foto: Merdeka.com/Imam Buhori
Namun ketika Kampung Susun Bayam selesai dibangun, warga eks Kampung Bayam malah dilarang untuk menempatinya. Pemprov DKI kemudian meminta warga untuk menghuni Rusun Nagrak di Cilincing. Foto: Merdeka.com/Imam Buhori
Pemprov DKI berdalih, Kampung Susun Bayam akan difungsikan untuk menunjang berbagai kegiatan di Jakarta International Stadium (JIS). Foto: Merdeka.com/Imam Buhori
Warga eks Kampung Bayam pun menentang rencana pemindahan tersebut. Mereka tetap nekat menghuni Kampung Susun Bayam yang dulu dijanjikan Pemprov DKI. Foto: Merdeka.com/Imam Buhori
Mereka terus bertahan menghuni Kampung Susun Bayam meski tanpa listrik dan air. Foto: Merdeka.com/Imam Buhori