Gaduh Konten YouTube Diduga Hina Nabi Muhammad, MUI Bereaksi dan Polisi Turun Tangan
MUI menilai akun tersebut telah mendiskreditkan dan menjelek-jelekkan Islam dan Nabi Muhammad SAW.
MUI menilai akun tersebut telah mendiskreditkan dan menjelek-jelekkan Islam dan Nabi Muhammad SAW.
Gaduh Konten YouTube Diduga Hina Nabi Muhammad, MUI Bereaksi dan Polisi Turun Tangan
Sebuah kanal YouTube bernama Sunnah Nabi menjadi perbincangan di sosial media. Lantaran, diduga menghina Nabi Muhammad dengan berbagai konten video yang diunggahnya. Hal itu diungkap Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), Anwar Abbas yang menilai akun tersebut telah mendiskreditkan dan menjelek-jelekkan Islam dan Nabi Muhammad SAW.
"Di mana di bagian akhir video/YouTube tersebut dikatakan oleh si narator bahwa dia (Muhammad) adalah seorang penjahat dengan kekuatan militer yang kuat," kata Anwar dalam keteranganya, Jumat (18/8). Selain itu, lanjut Anwar, konten video lain juga dianggap mengajak dan mempengaruhi para penonton dengan membuat sebuah pertanyaan-pertanyaan yang tabu. Salah satunya "apakah kalian benar-benar berpikir bahwa orang ini dapat membimbing kalian masuk surga?"
"Kalau cerita yang termuat dalam video tersebut diikuti dari awal sampai akhir, apalagi yang bersangkutan memperlihatkan sosok Nabi Muhammad yaitu suatu hal sangat tercela dan tabu dalam Islam," ujar Anwar.
Dengan begitu, Anwar menilai video dan YouTube ini dibuat jelas untuk menghina Islam dan melecehkan nabi Muhammad SAW. Hal itu menurutnya bisa menyakiti hati umat Islam tidak di indonesia tapi juga di seluruh dunia.
"Untuk itu saya meminta kepada pihak pemerintah terutama kepada pihak Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) serta pihak kepolisian untuk dapat menghentikan peredaran youtube/video tersebut," kata dia.
"Dan menangkap pihak yang memproduksi serta yang mengedarkannya pertama kali agar tidam timbulkan keresahan di kalangan umat Islam," tambah Anwar.
Polisi Turun Tangan
Menanggapi hal ini, Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar mengaku tengah menyelidiki pemilik akun YouTube tersebut. Dengan melakukan serangkaian penyelidikan dari konten video yang diduga menghina Islam dan Nabu Muhammad. "Sedang berproses (penyelidikan)," kata Vivid saat dikonfirmasi.
Adapun seperti dilihat dalam channel YouTube Sunnah Nabi, terdapat beberapa video animasi yang menceritakan seputar Nabi Muhammad dan kegiatannya. Akun ini memiliki 5.960 subscriber dan 29 video dengan total penonton lebih dari 1 juta orang.
"Channel ini khusus menampilkan video-video animasi tentang Nabi Muhammad dan ajaran Islam yang tidak disampaikan secara jujur oleh para ulama," tulis deskripsi kanal YouTube tersebut. "Mereka sengaja menyembunyikan perbuatan, tabiat, tindakan sang Nabi demi tetap menampilkan Islam sebagai agama damai bagi seluruh umat manusia," lanjutnya. Terlihat salah satu video animasi yang menggambarkan wajah Nabi Muhammad dengan jelas. Padahal, menurut Islam, wajah Nabi Muhammad tak boleh digambarkan secara jelas