Gaji guru honorer di Tangsel naik jadi Rp 2,5 juta per bulan
Gaji guru honorer di Tangsel naik jadi Rp 2,5 juta per bulan. Diterangkan dia, kenaikan gaji honor guru GTT itu berlaku, dari mulai guru PAUD Pembina, Sekolah Dasar Negeri (SDN) dan Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN).
1.705 guru tidak tetap (GTT) atau honorer di Kota Tangerang Selatan menerima kenaikan gaji bulanan di tahun 2018 ini. Kenaikan tersebut, dirasa cukup signifikan dari sebelumnya hanya Rp 1 juta per bulan menjadi Rp 2.450.000- Rp 2.550.000 per bulan.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangsel, Taryono menjelaskan, gaji honorer di Kota Tangsel pada tahun 2018 ini mengalami kenaikan hingga 150 persen setelah penambahan anggaran Daerah sebesar Rp 4 miliar lebih untuk tahun 2018.
-
Kapan Hari Guru Nasional diperingati? 25 November diperingati sebagai Hari Guru Nasional.
-
Apa yang dilakukan siswa kepada guru? Seorang siswa Madrasah Aliyah (MA) YASUA, Desa Pilangwetan, RT 02 RW 03, Kecamatan Kebonagung, tega membacok gurunya sendiri.
-
Siapa yang mengeluh tentang honor guru ngaji di Tangerang? Saat itu, Mahfud mendengarkan keluhan guru ngaji asal Tangerang Selatan (Tangsel) yang mengaku hanya menerima honor sebesar Rp250 ribu per bulan.
-
Bagaimana Jokowi berpesan untuk menghormati guru? “Menghormati guru, seperti menghormati orang tua sendiri. Itulah nilai-nilai bangsa Indonesia yang harus kita jaga.”
"Ini sebagai bukti perhatian Wali Kota terhadap kesejahteraan guru tidak tetap (honorer) ang ada di sekolah negeri di wilayah kota Tangsel," terang Taryono, Senin (5/2.
Diterangkan dia, kenaikan gaji honor guru GTT itu berlaku, dari mulai guru PAUD Pembina, Sekolah Dasar Negeri (SDN) dan Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN).
"Mereka (para guru) lanjut Taryono, tersenyum sumringah, karena mengalami kenaikan gaji di tahun 2018 ini," ucap dia.
Dia merincikan, kenaikan gaji GTT itu, untuk guru dengan jenjang pendidikan S1 memperoleh Rp 2.450 ribu. Sementara dengan jenjang pendidikan S2, menerima Rp 2,550 ribu per bulan.
Dengan kenaikan honor yang signifikan ini, pihaknya berharap, agar bisa dijadikan sebagai motivasi GTT untuk meningkatkan kinerja, meningkat layanan pendidikan di Tangsel.
"Kinerjanya sudah bagus tetapi belum cukup. Harus terus ditingkatkan," tandasnya.
Sementara itu, Selly, guru GTT PAUD Pembina 1 Ciputat, mengungkapkan, rasa bahagianya, dengan kenaikan honor tahun ini.
"Kami sebagai tenaga honorer merasa diapresiasi dan tidak dipandang sebelah mata lagi. Terlebih lagi kenaikan ini diperhitungkan berdasarkan tingkat lulusan pendidikan, sehingga teman-teman yang lain jadi lebih bersemangat untuk menyelesaikan pendidikan sarjana," tuturnya.
Baca juga:
Kisah guru yang sangat dihormati di barak Kopassus
Murid bunuh guru, Mendikbud minta sekolah maksimalkan bimbingan konseling
Prihatin guru tewas dianiaya murid, Puti Guntur ingatkan lagi pendampingan orangtua
Kisah miris dunia pendidikan, anak didik pukuli guru hingga tewas
Soal gaji guru DKI Rp 31 juta, Sandiaga salahkan kadis pendidikan