Gara-gara Ahok, Andi Arief dan Goenawan Mohammad saling menghardik
Andi Arief tak habis pikir kenapa seorang Goenawan Mohammad mendukung Ahok.
Mantan Staf Khusus Presiden ke enam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Andi Arief terlibat perseteruan dengan sastrawan Indonesia terkemuka Goenawan Mohammad. Keduanya saling menghardik di media sosial karena terkait dukungan yang diberikan kepada Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Pilgub DKI Jakarta.
Andi Arief diketahui selama ini kerap berkomentar miring tentang Ahok, khususnya soal dugaan korupsi RS Sumber Waras. Sebaliknya, Goenawan Mohammad mendukung sikap Ahok yang maju lewat jalur independen dengan dorongan relawan TemanAhok.
Perseteruan di awali dengan cuitan Andi Arief di Twitter menantang Goenawan Mohammad untuk berdebat secara terbuka. Andi tak habis pikir seorang Goenawan mendukung Ahok di Pilgub DKI. Sebab Andi yakin, Ahok terlibat korupsi RS Sumber Waras.
"Saya ingin debat terbuka dengan @gm_gm (akun Twitter Goenawan Mohamad) soal korupsi ahok di Sumber waras. Saya yakin dia dapat info sesat," tulis Andi dalam akunnya, @AndiArief_AA, Minggu (13/3).
"Tidak masuk akal saya Mas @gm_gm koq tiba-tiba menuhankan koruptor sumber waras. Ada yang tersumbat pasti soal informasi," lanjut Andi.
Saat itu, Goenawan memang tengah memposting gambar-gambar relawan TemanAhok yang kebanjiran dukungan pasca Ahok memilih jalur independen ketimbang menunggu keputusan PDIP.
-
Kapan Pilkada DKI 2017 dilaksanakan? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Apa tugas Ahmad Sahroni di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Saat itu, pemilihan diisi oleh calon-calon kuat seperti Basuki Tjahaja Purnama, Anies Baswedan, dan Agus Harimurti Yudhoyono.
-
Apa saja isu yang muncul selama Pilkada DKI 2017? Apalagi pemilihan tersebut juga diwarnai dengan isu-isu seperti agama, etnis, dan kebijakan publik.
-
Bagaimana cara warga Jakarta memilih pemimpin di Pilkada DKI 2017? Dengan sistem ini, warga Jakarta bisa langsung berpartisipasi memberikan suara untuk menentukan pemimpin mereka hingga 5 tahun ke depan.
-
Siapa yang ditunjuk sebagai ketua tim pemenangan pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
Andi Arief dan Goenawan Mohammad saling hardik di Twitter ©2016 Merdeka.com/twitter
Tak terima dengan tudingan Andi, Goenawan yang juga pengurus Salihara ini membalas. Menurut dia, Andi bodoh menyebut dirinya tak masuk akal mendukung pencalonan Ahok.
"Tak masuk akal anda jadi begini bodoh. Saya memilih Ahok-Heru, sbg saya dulu pilih SBY-Boediono. Bukan menuhankan!" tulis Goenawan.
Melihat balasan Goenawan, Andi pun tak tinggal diam. Dia balik menghardik Goenawan dengan kata bodoh membandingkan Ahok dengan SBY. Diketahui, Andi Arief bukan hanya mantan staf khusus SBY, dia juga saat ini merupakan politikus Partai Demokrat.
"Sebodoh itu @gm_gm menyamakan SBY-Boediono dengan pemark up sumber waras," balas Andi.