Gatot Nurmantyo hingga Tommy Soeharto terima gelar kebangsawanan
Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo, Tommy Soeharto, pengusaha Sigid Harjo Wibisono dan sejumlah sentana abdi dalem dan lainnya mendapatkan kekancingan atau gelar kebangsawanan dari Mangkunegara IX.
Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo, Tommy Soeharto, pengusaha Sigid Harjo Wibisono dan sejumlah sentana abdi dalem dan lainnya mendapatkan kekancingan atau gelar kebangsawanan dari Mangkunegara IX. Gelar diberikan Raja Pura Mangkunegaran di sela upacara peringatan naik tahta ke 31 atau Tingalan Wiyosan Jumenengan Dalem Sampeyan Dalem Ingkang Jumeneng Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo (KGPAA) Mangkunegara IX, di Istana Mangkunegaran, Rabu (19/9).
Jenderal TNI Purn Gatot Nurmantyo diberikan gelar Pangeran Haryo dan selanjutnya disebut dengan Kanjeng Pangeran Haryo (KPH) Gatot Nurmantyo. Kemudian Tommy Soeharto mendapat sebutan Kanjeng Pangeran Haryo (KPH) H Hutomo Mandala Putra dan Sigid mendapat sebutan Kanjeng Pangeran Haryo (KPH) Sigid Harjo Wibisono.
-
Kenapa Darma Mangkuluhur disebut mirip dengan Tommy Soeharto? Banyak yang menyebut Darma mirip dengan ayahnya, Tommy Soeharto, namun ada juga yang menyebut Darma mirip dengan kakeknya, Soeharto.
-
Siapa yang berencana meracuni Soeharto? Rupanya tamu wanita yang tidak kami undang itu berencana meracuni kami sekaluarga," kata Soeharto.
-
Apa yang dilakukan Tommy Soeharto dan Darma Mangkuluhur di Tanah Suci? Potret Ayah-Anak, Tommy Soeharto dan Darma Mangkuluhur Umroh Bareng
-
Siapa yang menjalankan ibadah umroh bersama Tommy Soeharto? Darma Mangkuluhur, putra sulung Tommy Soeharto, terlihat sangat khusyuk dalam beribadah di Tanah Suci.
-
Kenapa Kolonel Gatot memanggil Soeharto 'monyet'? Anak buahnya sudah tahu, jika Pak Gatot memanggil dengan kata: Monyet! Itu artinya hatinya tengah senang.
-
Apa yang pernah dititipkan Soeharto kepada Sudjono Humardani? Ceritanya pada tahun 1967, Sudjono pernah diberi tugas oleh Soeharto untuk meminjam topeng Gadjah Mada yang disimpan di Pura Penopengan Belah Batu Bali.
Kepada wartawan, Gatot mengaku tidak mengerti bisa mendapatkan gelar tersebut. Pihak Mangkunegaran sendiri yang menelusuri silsilah dirinya. Hingga diketahui jika dia merupakan keturunan Paku Buwono III. Penelusuran silsilah tersebut, lanjut Gatot, sudah dilakukan sejak dirinya menjadi KSAD (Kepala Staf Angkatan Darat). Namun gelar tersebut baru diberikan Sri Paduka KGPAA Mangkunegara IX saat ini.
"Memang pihak Mangkunegaran menunggu setelah saya pensiun. Latar belakangnya kenapa saya mau, karena ini adalah menyatukan. Jadi sama-sama kita tilik sejarah RM Said oleh Paku BUWONO (PB) itu dianggap pemberontak, itu adalah kiat kolonialisme. Kemudian oleh PB III, paham tentang itu merangkul. Kemudian lahirlah perjanjian Salatiga. Jadi disatukan. Jadi diberikan penjelasan seperti itu, saya berpikir, menyatukan tulang belulang kan bagus. Mudah-mudahan ini bisa menyatukan semuanya," jelas Gatot.
Sekretaris Panitia, Mas Ngabehi Joko Pramodyo mengatakan, total ada 43 orang yang diberikan kekancingan atau gelar kebangsawanan. Selain ketiga tokoh tersebut gelar juga diberikan kepada Eny Timurti Gatot Nurmantyo, sentana serta abdi dalem.
"Gelar ini diberikan kepada orang-orang yang mempunyai loyalisme, dedikasi atau integritas terhadap Sri Paduka atau Pura Mangkunegaran. Ketiga tokoh ini mempunyai kriteria itu," pungkas Joko.
Baca juga:
Tommy dan Gatot Nurmantyo hadiri ulang tahun naik tahta Mangkunegara IX
Istana Mangkunegaran bakal gelar peringatan naik tahta raja ke-31
Gatot bantah masuk PAN, Eddy Soeparno susun jadwal bertemu
Berharap gabung, PAN ngaku dekat dengan Gatot Nurmantyo sejak lama
Gatot Nurmantyo bantah masuk PAN dan gabung timses Prabowo-Sandiaga
Prabowo berharap Gatot Nurmantyo masuk timsesnya