Gelombang ke-3 Covid-19, Samarinda Deteksi Titik Rawan Penimbunan Oksigen
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan, Kota Samarinda dr Osa Rafshodia mengatakan tidak ada kelangkaan stok oksigen saat lonjakan kasus Covid-19 varian Delta pada Juni-Juli lalu. Masalah yang terjadi adalah kelangkaan regulator oksigen akibat tingginya harga.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan, Kota Samarinda dr Osa Rafshodia mengatakan tidak ada kelangkaan stok oksigen saat lonjakan kasus Covid-19 varian Delta pada Juni-Juli lalu. Masalah yang terjadi adalah kelangkaan regulator oksigen akibat tingginya harga.
"Sebenarnya di Samarinda tidak ada kelangkaan oksigen, yang langka itu regulatornya. Langka karena kenaikan harga luar biasa," ucap Osa dalam webinar, Selasa (12/10).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
-
Apa yang membuat kelelawar rentan terhadap penyebaran virus? Salah satu faktor utama yang membuat kelelawar menjadi vektor utama penyakit adalah keanekaragaman spesiesnya. Saat ini, diperkirakan ada sekitar 1.000 spesies kelelawar yang tersebar di seluruh dunia, menjadikannya salah satu ordo mamalia yang paling beragam. Keanekaragaman ini menciptakan peluang yang lebih besar bagi virus untuk bermutasi dan menginfeksi berbagai spesies kelelawar, sehingga meningkatkan kemungkinan penyebaran ke manusia.
-
Kenapa bentuk kapsid virus berbeda-beda? Bentuk kapsid sangat bergantung pada jenis virusnya. Kapsid virus bisa berbentuk bulat, polihedral, heliks, atau bentuk lain yang lebih kompleks. Kapsid tersusun atas banyak kapsomer atau sub-unit protein.
-
Kenapa Situ Cipanten viral di media sosial? Tak ayal, lokasi wisata ini sempat viral di media sosial karena keindahannya, dan didatangi pengunjung dari berbagai daerah.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
Osa mengaku Pemkot Samarinda dengan rutin melakukan langkah sinergi dengan IDI Samarinda untuk mendeteksi titik-titik rawan penimbunan oksigen dan alat kelengkapannya. Ini dilakukan demi mencegah gelombang ketiga Covid-19.
Selain itu, Osa menyampaikan Pemkot Samarinda telah menyiapkan alat pelindung diri (APD) di luar fasilitas kesehatan klinik seperti para dokter yang tidak berpraktik di rumah sakit.
Khusus para dokter yang berpraktik di rumah agar mengatur waktu pasien berobat untuk membatasi kuantitas pasien.
"Rekomendasi teman-teman sejawat yang memang tempat praktik tidak dibuat zonasi mungkin dilakukan pengendalian waktu praktiknya," tandasnya.
Masalah yang sama juga dialami Kabupaten Kudus, Jawa Tengah mengantisipasi potensi gelombang tiga. Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Kudus dr Ahmad Syaifuddin mengatakan tata kelola klinis sebagai upaya mengantisipasi potensi gelombang tiga penularan Covid. Satu contoh tata kelola klinis yang dipertimbangkan IDI Kudus adalah switching jenis kebutuhan oksigen bagi pasien.
"Setelah dilakukan evaluasi ada beberapa alat kesehatan yang memang resources oksigennya itu sangat tinggi, sehingga ada beberapa yang diswitch," ucap Ahmad.
Ahmad menuturkan, selain melakukan pergantian (switching) jenis oksigen kepada pasien, kapasitas oksigen sebagai stok untuk wilayah Kabupaten Kudus juga ditingkatkan.
Saat ini, sebut Ahmad, beberapa rumah sakit sudah mendapat penopang kebutuhan oksigen, terkhusus oksigen likuid.
"Di rumah sakit juga saat ini kita mulai memback up liquid oxygen, karena kapasitas agak kurang sekarang sudah kita perbesar, sumber produksi dan produsennya. Jadi kalau kami menekankan tata kelola klinisnya," tandasnya.
Baca juga:
Penularan Covid-19 di PON XX Akibat Interaksi Atlet Saat di Kamar-Makan Bersama
Update Pasien Covid-19 di RSD Wisma Atlet Kemayoran 12 Oktober 2021
Wiku: Peserta PON XX Dipastikan Sembuh Covid-19 Sebelum ke Daerah Asal
Satgas: Penanggulangan Covid-19 Perjuangan Rakyat Semesta Lawan Virus
Satgas Sebut 4 Pekan Berturut-Turut Testing Covid-19 RI di Atas 1 Juta