Gerak Cepat TNI dan Polri Buru KKB Papua
Berikut gerak cepatnya:
TNI dan Polri langsung gerak cepat memburu kelompok kriminal bersenjata atau KKB di Papua. Kelompok bersenjata itu telah membuat teror dan memakan banyak korban.
Personel dari TNI dan Polri telah diterjunkan memburu pelaku. Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memerintah pada TNI dan Polri untuk menindak tegas KKB Papua. Berikut gerak cepatnya:
-
Apa yang terjadi di video yang viral tentang Brimob dan TNI di Papua? Sebuah video memperlihatkan anggota Brimob dan TNI yang sedang baku tembak dengan KKB OPM Papua dan membuat situasi memanas.
-
Apa yang ditemukan oleh para ilmuwan di Papua Nugini? Hasil penelitian menunjukkan, tengkorak manusia yang ditemukan di pantai utara Papua Nugini pada 1929 diperkirakan merupakan korban tsunami tertua di dunia.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Siapa yang memimpin penyerahan bantuan 'Kemendag Peduli' di Papua Tengah? Terkait dengan bencana kekeringan dan cuaca dingin ekstrem yang dialami wilayah Papua Tengah, pemerintah tidak tinggal diam. Melalui Kementerian Perdagangan, bantuan 'Kemendag Peduli' diserahkan langsung di bawah pimpinan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Kenapa situasi baku tembak di Papua semakin memanas? Anggota Brimob dan TNI pun kerap terlibat baku tembak dengan para teroris di Papua yang semakin lama mulai berani menyerang TNI dan Polri yang berjaga di sana.
Siaga Pasukan
Aparat Polda Papua dan TNI langsung menyiagakan anggotanya di tempat kejadian pembunuhan di Yigi, Distrik Yall, Kabupaten Nduga, Papua. Di lokasi itulah banyak pekerja dibantai KKB Papua.
Pos-pos TNI dan Polri juga diisi beberapa personel aparat keamanan. Pengamanan ketat ini dilakukan untuk memberikan rasa aman.
Pemerintah pusat juga memantau perkembangan keamanan di Nduga Papua. Meski ada gangguan keamanan, pembangunan Trans Papua yang melewati Nduga tetap berjalan.
Memburu Anggota KKB
Menko Polhukam Wiranto memerintahkan pada Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto untuk mengejar pelaku tersebut habis-habisan. Menurutnya, penembakan ini sudah di luar batas dan menakuti masyarakat.
Teror yang dilakukan KKB untuk mengganggu proses pembangunan di Papua. Meski ada gangguan, pembangunan tetap berjalan.
Mengevakuasi korban
Pasukan TNI dan Polri langsung terjun ke lokasi penembakan di Nduga Papua. Para personel langsung mengevakuasi korban selamat maupun tewas pasca kejadian penembakan oleh KKB di Nduga Papua.
Jumlah korban tewas yang ditemukan sebanyak 19 orang dan 1 anggota TNI. Aparat keamanan juga menyelamatkan dan mengevakuasi 3 orang yang selamat.