Gunung Anak Krakatau Meletus, Semburkan Abu Setinggi Satu Kilometer
Petugas Pos Pengamatan Gunung Anak Krakatau Anggi Nuryo Saputro mengatakan, erupsi pada gunung di perairan Selat Sunda, Provinsi Lampung itu terjadi pukul 12.41 WIB. Erupsi terekam pada seismograf dengan amplitudo maksimum 70 milimeter dan durasi 143 detik.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan, Gunung Anak Krakatau kembali meletus dengan tinggi kolom abu mencapai satu kilometer.
Petugas Pos Pengamatan Gunung Anak Krakatau Anggi Nuryo Saputro mengatakan, erupsi pada gunung di perairan Selat Sunda, Provinsi Lampung itu terjadi pukul 12.41 WIB. Erupsi terekam pada seismograf dengan amplitudo maksimum 70 milimeter dan durasi 143 detik.
-
Dimana Gunung Piramida yang viral itu berada? Laman South China Morning Post melaporkan, video viral itu memicu perdebatan di platform media sosial, dengan sejumlah pengguna berspekulasi gunung-gunung di wilayah Anlong itu mungkin menyimpan makam kaisar-kaisar kuno.
-
Kapan Gunung Merapi meletus? Awan panas guguran itu terjadi pukul 20.26 WIB yang mengarah ke barat daya (Kali Bebeng) arah angin ke timur.
-
Gunung apa yang merupakan titik tertinggi di Indonesia? Carstenzs Pyramid atau yang lebih dikenal sebagai Puncak Jaya memiliki ketinggian 4.884 mdpl. Gunung satu ini berlokasi di Papua. Bisa dibilang, gunung ini merupakan gunung tertinggi di Indonesia.
-
Mengapa konten video Jakarta di masa depan menjadi viral? Karena kreativitasnya, postingan @fahmizan kemudian menjadi viral dan di repost oleh banyak akun di berbagai sosial media.
-
Kapan Gunung Krakatau meletus dan menyebabkan tsunami dahsyat? Letusan dahsyat Gunung Krakatau terjadi pada 27 Agustus 1883.
-
Kapan Gunung Patenggeng terbentuk? Menurut tim Geologi, Gunung Patenggeng merupakan gunung purba berusia jutaan tahun.
"Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tipis hingga tebal ke arah barat daya," katanya di Jakarta, Kamis (11/5).
Sebelumnya, pada pukul 05.19 WIB, hari ini, Gunung Anak Krakatau juga mengalami erupsi dengan ketinggian kolom abu mencapai tiga kilometer.
Warna abu yang melontar ke udara berwarna kelabu dengan intensitas tebal mengarah ke barat daya. Erupsi itu terekam pada seismogram dengan amplitudo maksimum 70 milimeter dan durasi lebih kurang 2 menit 12 detik.
Seperti dilansir dari Antara, Gunung Anak Krakatau saat ini masih berada pada status level III atau siaga yang ditetapkan sejak 24 April 2022.
PVMBG merekomendasikan masyarakat, pengujung, wisatawan, maupun pendaki untuk tidak mendekati gunung api tersebut atau beraktivitas dalam radius lima kilometer dari kawah aktif.
(mdk/fik)