Gunung Kerinci Jambi Masih Semburkan Abu Tebal Setinggi 400 Meter Hingga Sore Ini
Dari pengamatan, terlihat kolom abu warnanya kelabu dengan intensitas tebal. Diketahui erupsi Gunung Kerinci terjadi pada Rabu pagi pukul 05.46 WIB dengan ketinggian abu teramati mencapai 900 meter.
Gunung Kerinci di Jambi masih mengeluarkan abu hingga Rabu (11/1). Ketinggian kolom abu mencapai 300 sampai 400 meter dari puncak gunung.
"Masih seperti tadi pagi, namun tidak setinggi pagi tadi, abu masih keluar dengan ketinggian 300 meter sampai 400 meter, ada penurunan dari pagi tadi yang mencapai 900 meter," kata Petugas Pengamatan Gunung Api Kerinci, Irwan Safwan di Jambi, Rabu (11/1).
-
Kapan Gunung Semeru erupsi? "Terjadi erupsi Gunung Semeru pada hari Senin, 6 Mei 2024 pukul 05.43 WIB dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 700 meter di atas puncak atau sekitar 4.376 mdpl," kata Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru Mukdas Sofian, Senin (6/5).
-
Di mana letak Gunung Semeru yang mengalami erupsi? Gunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dengan Malang, Jawa Timur mengalami erupsi dengan tinggi letusan teramati 600 meter di atas puncak atau 4.276 meter di atas permukaan laut (mdpl) pada Rabu.
-
Apa yang terlihat meluncur dari kawah Gunung Merapi? Semakin dekat ke puncak, terlihat sebuah guguran lava meluncur dari kawah dengan batu-batunya yang masih merah memancarkan nyala api.
-
Apa yang terjadi pada Gunung Semeru? Gunung Semeru yang memiliki ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl) di perbatasan Kabupaten Lumajang dengan Malang, Jawa Timur (Jatim), kembali erupsi disertai dengan letusan abu vulkanik.
-
Apa itu Gunungan Ketupat? Salah satu bukti kekompakan warga Dusun Kepuhbener, Desa Kedungrejo, Kecamatan Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk tampak dalam pelaksanaan tradisi Gunungan Ketupat.
-
Apa itu Gunung Kelam? Gunung Kelam membentang dari arah barat ke timur dengan ketinggian 1.002 mdpl dan merupakan sebongkah batu raksasa atau monolit.
Abu terpantau mengarah ke timur - tenggara yakni ke wilayah Kabupaten Kerinci.
Dari pengamatan, terlihat kolom abu warnanya kelabu dengan intensitas tebal. Diketahui erupsi Gunung Kerinci terjadi pada Rabu pagi pukul 05.46 WIB dengan ketinggian abu teramati mencapai 900 meter.
Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 3 mm dan durasi sementara ini lebih kurang 8 menit 20 detik.
Akibat erupsi ini, petugas pemantauan Gunung Api Kerinci mengimbau masyarakat sekitar Gunung Kerinci tidak mendaki kawah yang ada di puncak gunung dan beraktivitas dalam radius tiga km dari kawah aktif.
Sebaiknya jalur penerbangan di sekitar Gunung Kerinci dihindari karena sewaktu-waktu masih memiliki potensi letusan abu dengan ketinggian yang dapat mengganggu jalur penerbangan.
Selain itu, sejak terjadinya erupsi Gunung Kerinci sejak beberapa bulan lalu. Jalur pendakian ke puncak Gunung Kerinci ditutup.
Sementara itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi saat ini tengah merintis pembangunan jalur evakuasi Gunung Kerinci yang menembus wilayah Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS).
"Jalur evakuasi ini dirintis sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk bersiaga dalam menghadapi kemungkinan bencana gunung berapi karena sudah beberapa waktu belakangan ini Gunung Kerinci beberapa kali erupsi kecil," kata Sekretaris Daerah Provinsi Jambi Sudirman.
Baca juga:
Gunung Kerinci Erupsi Selama 8 Menit, Semburkan Abu Setinggi 900 Meter
Gunung Kerinci Alami Peningkatan Gempa Tremor, Warga Diminta Waspada
Dampak Erupsi, Bibir Kawah Gunung Kerinci Retak hingga Empat Meter
Gunung Kerinci Kembali Normal, Belum Dibuka Pendakian
Keluarkan Abu Vulkanik Setinggi 700 Meter, Gunung Kerinci Berstatus Waspada Level 2
Jalur Pendakian Gunung Kerinci Tertutup Abu 5 Cm, Shelter Tiga Tercium Belerang