Gunung Ruang Bakal Dijadikan Kawasan Konservasi, Warga Direlokasi ke Bolaang Mongondow
Seluruh pembangunan rumah tinggal dan infrastruktur dilakukan secara baru.
Seluruh pembangunan rumah tinggal dan infrastruktur dilakukan secara baru.
- 46 Rumah Hilang Akibat Abrasi Sungai Konaweha, Warga Gotong Royong Bikin Tanggul
- Erupsi Gunung Ruang Hari Ini, 12 Ribu Warga Dievakuasi
- Gunung Ruang Erupsi, Tim SAR Susuri Pesisir Kepulauan Sitaro untuk Evakuasi Warga yang Tertinggal
- Gunung Ruang Erupsi, 828 Warga Dievakuasi Berharap Bantuan Makanan Segera Didistribusikan
Gunung Ruang Bakal Dijadikan Kawasan Konservasi, Warga Direlokasi ke Bolaang Mongondow
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyampaikan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menyetujui relokasi seluruh penduduk Pulau Ruang, terdampak erupsi Gunung Ruang. Daerah tersebut nantinya akan sepenuhnya menjadi kawasan konservasi.
"Ya relokasinya itu kalau yang ini tadi bicara tentang ruang dan Tanah Toraja. Khusus untuk PU, di Gunung Ruang karena mau dikosongkan yang diprioritaskan adalah relokasi ada 301 kepala keluarga yang harus direlokasi. Tanahnya sudah ada, sekarang lagi dicek oleh Pak AHY," kata Basuki di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (3/5).
Selain di Toraja, pemerintah menyiapkan Rumah Instan Sederhana Sehat (Risha) untuk masyarakat terdampak erupsi Gunung Ruang. Ada 100 Risha di Manado.
"Tinggal nanti 210 kita akan kirim dari Surabaya," ujar Basuki.
Menurut Basuki, wilayah relokasi yang disediakan pemerintah untuk penduduk Pulau Ruang ada di Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara. Seluruh pembangunan rumah tinggal dan infrastruktur dilakukan secara baru.
“Permanen, karena di Gunung Raung itu harus kosong. Itu jadi wilayah konservasi," ujar Basuki.
Basuki mengatakan, Rumah Instan Sederhana Sehat (Risha) yang akan disediakan untuk penduduk Pulau Ruang disiapkan secara cepat dengan mengambil stok dari Medan, Jakarta, Surabaya, dan Manado.
"Iya rumah yang biasa, kayak di Cianjur itu. Cepat bangunnya," Basuki menandaskan.