H-5 Lebaran, 43.887 pemudik berangkat dari Terminal Kampung Rambutan
Adapun jumlah peningkatan permintaan terjadi untuk jurusan ke Sumatera, Jawa Tengah dan Jawa Barat. Untuk Jawa Tengah peningkatan permintaan jurusan Tegal, Wonosobo, Pekalongan. Sedangkan, Jawa Barat menuju Karang Pucung, Tasik, dan Banjar. Dan untuk Sumatera paling banyak di Palembang dan Lampung.
Sampai hari keempat arus mudik atau pada Minggu (10/6), sebanyak 1.711 bus berangkat dari Terminal Kampung Rambutan. 43.887 penumpang menggunakan moda bus untuk pulang kampung berdasarkan data termuktahir.
Kepala Terminal Kampung Rambutan Emiral August Dwinanto mengatakan, prediksi awal puncak arus mudik berada di H-5 lebaran. Jumlah keberangkatan 473 bus, dengan 15.184 penumpang.
-
Kapan puncak arus mudik Lebaran diperkirakan terjadi? Arus mudik Lebaran diperkirakan terjadi pada 19-21 April 2023.
-
Dimana terjadi kepadatan arus mudik menjelang Lebaran 2024? Kepadatan mulai terjadi di kawasan Pelabuhan Merak, Banten, oleh rombongan pemudik yang ingin berpergian lewat jalur laut.
-
Kapan puncak arus mudik diperkirakan terjadi? "Kemudian dari data yang kami dapatkan sampai sejauh ini puncak arus mudik diperkirakan akan terjadi pada H-4 Lebaran, ada sekitar 125 ribu penumpang kereta api saat ini yang sudah membeli di H-4 tersebut," katanya seperti dilansir dari Antara.
-
Mengapa arus mudik di Pelabuhan Merak mengalami peningkatan? Lisye menyebut pemudik yang meninggalkan Jabodetabek mengarah ke Merak telah mengalami peningkatan sebesar 2,35% dari lalin normal.
-
Kenapa Gunawan tertinggal rombongan saat mudik? Gunawan (55) itu hendak mudik ke Tangerang dari Ciamis bersama keluarganya menggunakan mobil. Di tengah perjalanan, Senin (8/4) sekira pukul 02.00 WIB saat sopir istirahat, ia pergi ke toilet. Namun saat kembali, mobil yang ditumpanginya sudah pergi.
"Peningkatan kelihatan dari H-8, dan sudah terlihat dari kemarin H-5 dengan 15.184," katanya di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Senin (11/6).
Dia mengungkapkan, dari data kemarin, sudah terlihat ada lonjakan penumpang. Maka dari itu pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak PO bus untuk menambah armada. Saat ini, kata dia, ada bantuan bus pariwisata sebanyak 29 unit.
"Masalah bus di H-5 sudah dilihat ada pelonjakan, kami sudah berkoordinasi dengan pihak PO bus sebagai perwakilan perusahaan untuk mengeluarkan bus-bus cadangannya. Ada bus pariwisata bus bantuan sebanyak 29 bus," jelasnya.
Adapun jumlah peningkatan permintaan terjadi untuk jurusan ke Sumatera, Jawa Tengah dan Jawa Barat. Untuk Jawa Tengah peningkatan permintaan jurusan Tegal, Wonosobo, Pekalongan. Sedangkan, Jawa Barat menuju Karang Pucung, Tasik, dan Banjar. Dan untuk Sumatera paling banyak di Palembang dan Lampung.
"Jurusannya ada yang diminta itu dari Jawa Tengah, Tegal, Wonosobo Pekalongan. Karang pucung, Tasik, Banjar (Jawa Barat). Dan kalau ke Sumatra itu Palembang dan Lampung itu yang banyak. Yang banyak masih Jawa Tengah dan Jawa Barat," tutup Emiral.
Baca juga:
Kesan pertama menjajal Tol Pandaan - Malang, jarak tempuh hanya 7 menit
Saat Jokowi sapa pemudik di Terminal Baranangsiang Bogor
H-5, 1.711 bus berangkat dari Terminal Kampung Rambutan
Waspada, pencopet jadi calon penumpang beraksi di Terminal Kampung Rambutan
Pemandangan udara Gerbang Tol Kertasari saat dipadati pemudik