Ridwan Kamil Minta Kompetensi Guru Ditingkatkan Jelang Revolusi Industri 4.0
Pihaknya juga telah menyiapkan program rumah bagi para guru di Jabar untuk meningkatkan kesejahteraan mereka. Hanya saja, dia tidak menjelaskan secara rinci terkait rencananya itu.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta para guru meningkatkan kompetensi dan profesionalismenya dalam menghadapi Revolusi Industri 4.0. Hal itu agar semua guru bisa ikut dalam persaingan yang serba digital.
"Sekarang hadir fenomena Revolusi Industri 4.0, sehingga diharapkan para guru meningkatkan profesionalisme, memberikan kesiapan pada peserta didiknya menghadapi persaingan yang semakin digital," kata Ridwan Kamil di Gedung Sate, Senin (26/11).
-
Kapan Ridwan Kamil menyelesaikan kuliahnya? Selanjutnya adalah potret Ridwan Kamil saat menyelesaikan Sarjana S-1 Teknik Arsitektur Institut Teknologi Bandung pada tahun 1995.
-
Apa yang dikatakan oleh Ridwan Kamil saat maju di Pilkada Jakarta? Calon pesaing Anies, Ridwan Kamil tak kalah kuat. Ridwan Kamil mendapatkan lampu hijau dari partai koalisi Prabowo-Gibran untuk maju Pilkada Jakarta. Partai-partai yang menyatakan kesiapan mengusung Ridwan Kamil itu adalah Gerindra, PAN dan Golkar. Bahkan, Gerindra sudah terang-terangan menginginkan kadernya menjadi calon wakil gubernur untuk mendampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024."Secara alami secara manusiawi, kami ingin wakil kami ada di wakil gubernur," kata Habibburokhman kepada wartawan.
-
Siapa yang menyambut Ridwan Kamil di Cagar Budaya Setu Babakan? Kedatangannya itu langsung disambut oleh mantan Gubernur Fauzi Bowo alias Foke, Rabu (4/9).
-
Siapa yang memberikan wejangan kepada Ridwan Kamil? Dalam pertemuan itu, Foke mengaku telah memberikan sejumlah wejangan kepada mantan Gubernur Jawa Barat tersebut.
-
Kenapa Ridwan Kamil memberikan anggaran untuk RW di Jakarta? Usulannya tersebut agar warga dapat meningkatkan kesadaran dan kepedulian di wilayahnya masing-masing. "Masa Bandung bisa, Jakarta nggak? Apa yang terjadi? RW-RW warganya ikut mikirin mendesain sendiri wilayahnya. Coba bayangkan," jelasnya.
-
Apa yang membuat popularitas Ridwan Kamil sangat baik di Jawa Barat? Pernah menjabat wali kota Bandung dan gubernur Jabar membuat popularitas Ridwan Kamil sangat baik.
Terlebih, menurutnya, dengan kemajuan teknologi infomasi saat ini, guru tidak hanya bertugas untuk mentransfer ilmu pengetahuan. Tetapi juga harus mampu menanamkan nilai dasar pengembangan karakter peserta didik dalam pemanfaatan kemajuan teknologi informasi secara bijak.
Emil sapaan Ridwan Kamil ini menuturkan, saat ini diperlukan guru profesional yang mampu memanfaatkan kemajuan teknologi informasi untuk meningkatkan kualitas proses belajar mengajar dalam rangka membentuk sumber daya manusia (SDM) yang unggul.
Pihaknya juga telah menyiapkan program rumah bagi para guru di Jabar untuk meningkatkan kesejahteraan mereka. Hanya saja, dia tidak menjelaskan secara rinci terkait rencananya itu.
"Ada program kita ada rencana rumah buat guru-guru dalam bentuk rusun atau apa sedang kita siapkan bekerjasama dengan daerah," katanya.
Disinggung dengan nasib guru honorer, Emil menilai, pihaknya tidak hanya bisa mengandalkan APBD saja dalam menunjang kesejahteraan mereka. Perlu ada kerjasama dengan pihak lain terkait guru honorer.
"Kalau semua berharap dari APBD ya uangnya itu habis hanya untuk membayar honor. Sehingga konsep saya dalam lima tahun kan ada APBD Provinsi, APBN, ada dana umat, ada dana dari public private partnership dan lain-lain," jelasnya.
Selain itu, Emil menambahkan perlu ada standardisasi kompetensi para guru honorer. Dengan begitu diharapkan pada 2019 nanti kesejahteraan guru honorer bisa meningkat.
"Untuk menjadi guru honorer sering kali ada standar-standar atau seleksi yang berbeda-beda. Nah, itulah yang menurut saya sumber masalah, sehingga kompetensinya akhirnya tidak seragam, jumlahnya juga tidak seragam," tutur Emil.
"Mudah-mudahan dengan perbaikan di 2019 kita bisa meningkatkan kesejahteraan guru honorer lebih maksimal," ucapnya.
Terkait dengan dunia pendidikan, Provinsi Jawa Barat mempunyai program perubahan kurikulum SMK. Kurikulum SMK nantinya akan lebih kepada penerapan ekonomi digital. Selain itu, ada pula program kerjasama dengan industri. Diharapan melalui program tersebut lulusan SMK di Jawa Barat akan bisa diserap secara langsung oleh industri.
"Kemarin melalui Astra Group juga misalkan, kita sedang membahas nanti asetnya milik provinsi sementara kurikulumnya bisa ditambahi, disempurnakan oleh industri, sehingga setelah lulus mereka bisa langsung diserap," kata Emil.
Baca juga:
Antusiasme Warga Bertemu Ridwan Kamil di Family Day AGP
Jabar Rawan Bencana, Ridwan Kamil Wajibkan Sekolah Terapkan Kurikulum Tanggap Bencana
Ridwan Kamil Minta Siswa Jalan Kaki 100 Meter Sebelum Gerbang Sekolah
Ridwan Kamil dan Menteri Susi Bakal Bangun Sea World di Pangandaran, Terkeren di RI
Lantik Pj Bupati Cirebon, Ridwan Kamil Ingatkan Jangan Sembarang Mutasi