Humor: Bedanya koruptor di Indonesia dan negara lain
Ada koruptor ketangkap basah maling uang negara. Ini pembelaan mereka di depan hukum.
Ada tiga koruptor ketangkap makan uang negara. Ini sikap mereka:
Koruptor Jepang: "Maafkan saya! Saya malu hidup lagi!" Dia langsung ambil pedang samurai, ditusukkan ke perut dan harakiri sampai mati.
Koruptor Korea: "Saya sungguh malu! Silakan sita kekayaan saya!" Dia bersujud dan meminta maaf berkali-kali.
Koruptor Indonesia: "Saya dizolimi. Saya difitnah. Saya tidak bersalah." Kumpulkan media, bayar uang buat pencitraan. Cari pengacara paling bagus. Bayar penegak hukum.
Baca juga:
Humor lucu: Kisah Presiden Soeharto dan mumi
Kisah lucu ajudan Soekarno kaget lihat bendera merah putih di Wina
Ini humor Presiden Soekarno soal wanita yang bikin Dubes AS ngakak
Nyeleneh, pelesetan stiker 'Family' ini bikin ketawa
Humor lucu: Perampok bank paling apes di dunia
-
Apa saja contoh cerita humor kocak yang bikin ngakak? Melansir dari beragam sumber, Jumat (7/7) berikut adalah kumpulan cerita humor yang bikin tertawa ngakak hingga guling-guling.
-
Siapa yang bisa terhubung lewat humor? Humor adalah bahasa universal yang dapat menyatukan orang.
-
Apa yang jadi jokes lucu tentang kegagalan dalam hidup? Kalo kamu merasa gagal dalam hidupmu, berdiri sejenak di depan kaca, lalu tatap wajahmu dalam-dalam. itulah orang yang sedang gagal. sekian.
-
Siapa aja yang bisa punya humor? Penulis kemudian menjabarkan tipe-tipe humor. Antara lain: Magneta: orang yang memiliki candaan positif, hangat dan membangkitkan semangat.
-
Kapan kita butuh jokes lucu? Ada banyak hiburan yang bisa membuat harimu menyenangkan.
-
Bagaimana cara kerja humor dalam otak manusia? Banyaknya jenis candaan tersebut merupakan bagian dari rangsangan yang mencakup banyak elemen sensorik seperti bahasa, ingatan, emosi, analisis, ekstrapolasi, dan sebagainya. Sejumlah elemen sensorik tersebut akan diproses ke dalam wilayah dan jaringan saraf yang berbeda. Pemrosesan ini kemudian akan bertemu di persimpangan antara lobus temporal, oksipital, dan parietal yang merupakan bagian yang akan mendeteksi dan menentukan hal-hal seperti bahasa, perilaku, dan pekerjaan yang harus dilakukan.