Identitas Mayat Bersimbah Darah di Bekasi Terungkap, Diduga Korban Begal
Korban adalah Andika Putra Prananda, remaja berusia 16 tahun, warga Kavlin Tunas Jaya, Kelurahan Harapan Mulya, Kecamatan Medansatria, Kota Bekasi.
Polsek Bekasi Utara, Kota Bekasi mengungkap identitas mayat yang ditemukan bersimbah darah di Jalan Perjuangan, Kelurahan Teluk Pucung, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, pagi tadi. Polisi menyebut, korban tewas diduga dibegal.
"Kami sudah temukan keluarga korban," kata Kapolsek Bekasi Utara Kompol Chalid Tayib ketika dihubungi pada Senin (21/12) petang.
-
Kapan lelang motor Omesh berakhir? Setelah nungguin sekitar 4 hari, akhirnya ada yang menang lelang dengan harga Rp 300 juta.
-
Kapan Jalur Pantura Jawa Barat mulai ramai pemudik motor? Sudah Ada Beberapa yang Mudik Saat kreator tersebut melalui Jalur Pantura, beberapa pemudik mulai terlihat di satu pekan jelang lebaran. Mereka sudah mulai pulang ke kampung halaman denga menggunakan sepeda motor.
-
Kenapa detailing motor penting? Detailing motor berfungsi untuk membersihkan kotoran dan kerak yang sulit dibersihkan pada motor. Hal ini dilakukan agar motor lebih awet dan meminimalisir terjadinya karat maupun korosi.
-
Kapan Pegi Setiawan menerima hadiah sepeda motor? Pegi menerima langsung sepeda motor yang diberikan pada Minggu (14/7).
-
Di mana sekte pemuja sepeda motor berada? Gerakan spiritual ini bermula di Desa Chotila, Rajasthan, India, di mana para penduduk bikin kuil untuk sepeda motor dan pemiliknya yang tewas bernama Om Banna.
-
Kapan pencurian motor itu terjadi? Peristiwa itu sebenarnya telah terjadi pada 16 Oktober 2020.Namun pelaku JM baru tertangkap di rumahnya setelah tiga tahun hidup di kebun untuk menghindari polisi.
Ia menyebut, korban adalah Andika Putra Prananda, remaja berusia 16 tahun, warga Kavlin Tunas Jaya, Kelurahan Harapan Mulya, Kecamatan Medansatria, Kota Bekasi.
"Diduga seperti itu (korban begal) kendaraan sepeda motor Honda Scoopy (diambil pelaku)," kata dia.
Detik-detik pembegalan terekam kamera CCTV. Dalam rekaman yang beredar, pelaku berjumlah delapan orang mengendarai empat sepeda motor. Korban dipepet lalu diserang menggunakan senjata tajam.
"Kalau kita lihat dari lukanya pasti dia berusaha melawan, kalau dia enggak melawan mungkin dia enggak dibacok," kata Chalid.
Keterangan orang tua, kata dia, korban baru saja pulang dari Tambun. Sekitar jam 01.00, ibunya menghubungi supaya segera pulang. Tapi, sampai di Teluk Pucung, korban dibegal dan dilukai sampai meninggal dunia di lokasi kejadian.
Baca juga:
Mayat Bersimbah Darah Ditemukan di Jalan Perjuangan Bekasi
Sakit Hati Diejek saat Pesta Tuak, Pemuda di Bandung Gorok Leher Kusir Delman
Kusir Delman di Majalaya Dibunuh Temannya saat Pesta Tuak, Diduga Karena Hal Ini
Kisah Cinta Terlarang, Misteri Mayat Wanita Hamil di Tol Jagorawi Terungkap
Diejek karena Tidak Belikan Es Krim, Rahmadsyah Bunuh 2 Anak Tiri
Takahiro Shiraishi, "Pembunuh Twitter" dari Jepang Divonis Hukuman Mati