Info Mudik 29 Mei 2022: Jalur Tol Semarang-Solo Lancar
Pihak pengelola ruas tol Semarang-Solo juga membuka gerbang keluar tol untuk pembayaran lebih banyak dibanding yang masuk tol. Keluar tol tiga pintu pembayaran berbanding satu yang masuk tol di pintu keluar tol Mojosongo Boyolali.
Kendaraan arus mudik yang melintas tol jalur Semarang-Solo di Kabupaten Boyolali, Provinsi Jawa Tengah, pada H-3 Lebaran 2022 cukup padat tetapi tetap berjalan lancar.
Berdasarkan pantauan arus mudik kendaraan di Jalur Tol Semarang-Solo di Boyolali, Jumat, hingga pukul 12.00 WIB, suasana arus kendaraan yang datang dari arah Semarang menuju Solo di Boyolali terlihat cukup rapat atau padat, tetapi tetap lancar.
-
Mengapa arus mudik di Pelabuhan Merak mengalami peningkatan? Lisye menyebut pemudik yang meninggalkan Jabodetabek mengarah ke Merak telah mengalami peningkatan sebesar 2,35% dari lalin normal.
-
Kapan puncak arus mudik diperkirakan terjadi? "Kemudian dari data yang kami dapatkan sampai sejauh ini puncak arus mudik diperkirakan akan terjadi pada H-4 Lebaran, ada sekitar 125 ribu penumpang kereta api saat ini yang sudah membeli di H-4 tersebut," katanya seperti dilansir dari Antara.
-
Apa itu Musala Apung Bahrur Surur? Dilansir dari kanal Instagram @demakharini pada Jumat (5/10), Musala Apung Bahrur Surur terletak di Kapal Mati, Menco, Wedung, Demak. Musala itu dibangun dengan biaya swadaya warga dan bantuan pemerintah. Pada 23 Agustus 2022, operasional musala itu diresmikan langsung oleh Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Maimoen.
-
Apa arti dari kata "Mualaf"? Kata "mualaf" berasal dari bahasa Arab yang secara harfiah berarti "orang yang baru berpaling" atau "orang yang baru masuk Islam".
-
Apa itu Pudak? Pudak adalah makanan khas dari Kabupaten Gresik, Provinsi Jawa Timur. Makanan ini memiliki rasa manis yang bersumber dari gula sebagai bahan bakunya. Cara memasaknya yaitu dengan cara dikukus.
Kendaraan yang melintas dari arah Semarang sebagian besar berplat nomor luar kota seperti asal Semarang, Jakarta, Bandung, Banten dan bahkan dari Sumatera sudah banyak yang melintas di Boyolali. Kendaraan mayoritas mobil pribadi itu, dengan kecepatan diperkirakan rata-rata di atas 70 kilometer per jam.
Bahkan, pihak pengelola ruas tol Semarang-Solo juga membuka gerbang keluar tol untuk pembayaran lebih banyak dibanding yang masuk tol. Keluar tol tiga pintu pembayaran berbanding satu yang masuk tol di pintu keluar tol Mojosongo Boyolali.
Bahkan, di Rest Area Tol KM 487 A Boyolali juga terpantau penuh kendaraan pribadi pemudik yang masuk parkir terutama jam-jam waktu shalat dan istirahat makan atau saat menjelang berbuka puasa.
Menurut Ipda Wahyu Suhartanto salah satu perwira Pos Pelayanan Rest Area Tol KM 487 A di Boyolali arus mudik kendaraan di jalur Tol Semarang-Solo di Boyolali cukup padat, tetapi lancar.
Namun, jumlah kendaraan yang masuk ke rest area Tol KM 487 A di Boyolali sejak Kamis (28/4) sore hingga sekarang mengalami peningkatan. Bahkan, kendaraan sampai terjadi parkir di luar rest area ini. Karena, kantong parkir di rest area tol KM 487 A Boyolali ini, hanya mampu menampung sekitar 80 kendaraan kecil.
Menurut Wahyu untuk mengantisipasi supaya tidak terjadi kepadatan di rest area Tol KM 487 A Boyolali dengan sistem buka tutup. Jika kantong parkir sudah mulai penuh ditutup sehingga pemudik dapat mencari tempat parkir yang lain.
"Kami juga menetapkan batas waktu pemudik yang parkir di rest area Tol KM 487 A dengan waktu 30 menit. Hal ini, juga diumumkan setiap saat melalui pengeras suara oleh petugas. Setiap pengunjung yang sudah 30 menit agar segera meninggalkan rest area dan diganti pengunjung yang lain," ungkapnya seperti dilansir dari Antara.
Sementara itu, Kepala Polres Boyolali AKBP Asep Mauludin mengatakan di tol Boyolali memiliki dua rest area, yakni rest area KM 487 A dan rest area 487 B. Masing masing rest area A dan B ini memiliki daya tampung 50 kendaraan.
"Kami imbau pemudik yang masuk di rest area selama 30 menit, karena daya tampung terbatas, maka bagi yang sudah beristirahat selama 30 menit dapat melanjutkan perjalanan kembali," tutupnya.
(mdk/fik)