Ini alasan 9 WNI kasus haji masih ditahan di Filipina
"Sembilan orang lainnya masih menjalani pemeriksaan otoritas Filipina sebagai saksi."
Sebanyak 168 calon jemaah haji asal Indonesia yang ditahan di Filipina karena kasus travel yang memberangkatkan mereka menggunakan paspor Filipina, akhirnya dipulangkan ke Tanah Air. Saat ini, tersisa 9 WNI yang belum dipulangkan.
"Dari 177 orang, 168 orang di antaranya berhasil kita pulangkan. Sedangkan 9 orang lainnya masih menjalani pemeriksaan otoritas Filipina sebagai saksi. Mereka masih di sana karena mereka mengerti Bahasa Inggris," kata Dubes RI untuk Filipina, Johny J Lumintang di VIP Lounge Terminal 1 Bandara Soekarno Hatta, Minggu (4/9).
-
Kenapa elang Filipina terancam punah? Ancaman utama mereka adalah kehilangan habitat akibat pertanian, pertambangan, perburuan, penebangan, dan perubahan iklim.
-
Siapa yang pernah berkunjung ke Tangerang dan meninggalkan jejak budaya di sana? Dikisahkan bahwa rombongan yang dipimpin prajurit kepercayaan kerajaan besar Tiongkok Muslim itu mendarat di Tangerang pada 1405.Ketika itu rombongan sebanyak 30.000 pasukan datang dengan 300-an kapal besar. Laksamana Cheng Ho memiliki misi pertukaran budaya, termasuk melakukan perdagangan ke beberapa wilayah yang dijelajahinya, termasuk Tangerang.
-
Dimana tinja dari rumah warga di Tangerang diolah? IPLT ini diketahui mampu menampung hingga 98 meter kubik per hari dari 13 unit truk tangki yang bergantian membuang limbah.
-
Di mana Tiongkok dikabarkan melakukan tindakan pengadangan terhadap Filipina? Hal ini dapat tergambarkan dalam konflik perseteruan belum lama ini di Desember 2023, ketika Angkatan Laut (AL) Filipina dihambat dan dihalang-halangi oleh Tiongkok saat melakukan operasi pengiriman logistik ke basis militer Filipina di area Second Thomas Shoal (Pollock & Symon, 2024).
-
Apa yang dilakukan dengan tinja yang disedot dari rumah warga di Tangerang? Tinja yang disedot rupanya tidak dibuang sembarangan, ternyata diolah menjadi pupuk gratis untuk warga.
-
Bagaimana wanita tersebut dimakamkan? Berdasarkan hasil penelitian kerangka, tinggi wanita tersebut sekitar 152 cm. Kerangkanya ditemukan berbaring telentang di samping kerangka suaminya, namun yang mengejutkan para ilmuwan, bagian atas kepalanya hilang.
Menurut Johny, ratusan calon jemaah ini diterbangkan dengan pesawat charter AirAsia dari Filipina ke Makassar lalu ke Jakarta. "Kita ke Makassar dulu tadi pagi, karena ada 110 orang asal Makassar dan Kalimantan Timur turun di sana. Sedangkan 58 orang asal Jawa Barat, DKI Jakarta dan Banten turun di Jakarta," jelasnya.
Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (BHI) Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Muhammad Iqbal mengatakan, pemulangan calon jemaah ini melalui proses yang cukup panjang. Langkah awal, pihak Kedubes memindahkan dahulu mereka dari ruang tahanan imigrasi ke KBRI.
"Lalu kita bikin kesepakatan, karena hanya 9 orang yang bisa Bahasa Inggris, mereka yang jadi saksi di sana. Jadi yang lainnya boleh pulang. Mereka ini pahlawan," katanya.
Selanjutnya kata Iqbal, setelah dipulangkan ke Tanah Air, calon jemaah ini diserah terimakan kepada Pemda setempat untuk dipulangkan ke daerah asal. "Tugas Kemenlu hanya memulangkan sampai tanah air," jelasnya.
Baca juga:
Kapolri sudah kantongi dalang penipuan kasus WNI haji Filipina
Naik AirAsia, 168 WNI kasus haji Filipina mendarat di Makassar
Kisah warga Sidrap, gagal ke Tanah Suci dan sawah terlanjur dijual
Keluarga WNI kasus haji Filipina padati Bandara Sultan Hasanuddin