Ini alasan Polri bakal gelar perkara kasus Ahok secara terbuka
Ini alasan Polri bakal gelar perkara kasus Ahok secara terbuka. Mabes Polri akan melakukan gelar perkara kasus dugaan penistaan agama yang menyeret nama Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) secara terbuka. Hal itu dilakukan lantaran kasus dugaan penistaan agama telah membetot perhatian publik secara luas
Mabes Polri akan melakukan gelar perkara kasus dugaan penistaan agama yang menyeret nama Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) secara terbuka. Hal itu dilakukan lantaran kasus dugaan penistaan agama telah membetot perhatian publik secara luas.
"Jadi ini kan kita tahu menjadi perhatian, semua ingin tahu, semua ingin transparan oleh karena itu agar bisa sama-sama dilaksanakan secara transparan, secara objektif dan juga menghadirkan juga para ahli," kata Kadiv Humas Polri Irjen Boy Rafli Amar di Bali Nusa Dua Convention Center, Bali, Minggu (6/11).
Boy menambahkan, jika gelar perkara kasus dugaan penistaan agama itu dilakukan secara terbuka maka publik bisa memberi penilaian terhadap kasus tersebut. Selain itu, publiknya juga paham mekanisme dari gelar perkara kasus tersebut.
"Oleh karena itu selama ini lazimnya pelaksanaan tertutup tapi karena memang ada esepsional atau pengecualian di mana jadi perhatian publik tentunya bisa menjadi pencermatan kita bersama," ujar dia.
Dikatakan jenderal bintang dua ini, alasan lain Polri ingin melakukan gelar perkara secara terbuka yakni agara publik bisa memberi keputusan sendiri atas kasus tersebut. Dia juga berharap, masyarakat bisa mengawal penyelidikan kasus penistaan agama itu sendiri.
"Tidak ingin ada sesuatu yang katakanlah nantinya menjadi hal yang dicurigai. Kita ingin menepis, mengurangi atau mengeliminir kecurigaan-kecurigaan yang tidak fair dalam penyelidikan ini," ucapnya.
"Jadi semua didasarkan pada keterangan para ahli yang kami berkeyakinan bahwa para ahli mempunyai dasar pengetahuan yang mumpuni dan juga argumentasi yang dapat kita lihat nanti untuk dapat merumuskan berkaitan dengan status hukum saudara Ahok," pungkas Boy.
-
Bagaimana Ahok terlihat dalam fotonya saat kuliah? Tampak pada foto, Ahok tengah bergaya bersama teman-temannya saat awal masa kuliah di Trisakti.
-
Siapa yang membiayai kehidupan Ahok ketika ia tinggal di Jakarta? Keluarga Misribu-lah yang membiayai hidup Ahok selama di Jakarta.
-
Kapan Alimin bin Prawirodirjo lahir? Lahir di Surakarta, Jawa Tengah pada tahun 1889, pria yang kerap disapa Alimin ini terlahir dari kalangan keluarga miskin.
-
Kenapa Ahok menahan Yosafat saat meniup lilin? Ahok lalu menahan Yosafat agar tidak ikut meniup lilin pada ulang tahun adiknya.
-
Apa yang dirayakan oleh Ahok dan Puput? Ahok dan Puput merayakan ulang tahun putri mereka dengan acara yang sederhana, namun dekorasi berwarna pink berhasil menciptakan atmosfer yang penuh semangat.
-
Bagaimana Ahok memulai karier politiknya? Ia memulai karier politiknya sebagai anggota DPRD DKI Jakarta setelah terpilih pada tahun 2004.
Baca juga:
Alasan keamanan, Bareskrim periksa Ahok di Mabes Polri
Kasus dugaan penistaan agama, Ahok tiba di Mabes Polri
Datangi Mabes Polri, Ruhut Sitompul yakin Ahok tak bersalah
Gaya santai Ahok penuhi pemeriksaan terkait kasus penistaan agama
Kabareskrim: Kami pertajam keterangan Ahok supaya tak salah tafsir
Wajib tahu, konsumsi 4 makanan ini untuk obati kebiasaan mendengkur!
5 Fakta tentang badut, dari yang lucu sampai yang seram
6 Panduan ampuh pilih smartphone yang Anda inginkan dengan cermat!