Ini identitas polisi Polres Jakut tewas dihantam Cirebon Ekspres
Polisi sedang memburu tersangka kasus penggelapan mobil tronton yang membawa 20 ton kacang tanah.
Dua polisi Polres Metro Jakarta Utara tewas karena mobil APV yang ditumpangi dihajar kereta api Cirebon Ekspres (Cireks) di Desa Suci, Mundu, Cirebon. Mobil berisi sembilan orang, empat di antaranya polisi.
Korban tewas adalah Bripka Irwandi Malik, Brigadir Triono, Nana Mulyana dan Wartono. Sedangkan korban luka-luka Iptu Martua Malao, Briptu Mahmud Hadi Santoso. Yang selamat H. Ridad, Momon Rukmana dan Rosi.
Jenazah korban ada yang berada di kamar mayat RSUD Gunung Jati, Cirebon dan di Rumah Sakit Ciremai, Cirebon. Polisi juga sudah menghubungi para keluarga korban.
Saat itu polisi yang dipimpin Iptu Martua Malau sedang memburu tersangka kasus penggelapan mobil tronton yang membawa 20 ton kacang tanah. Tersangka Nana berhasil ditangkap.
Selanjutnya berdasarkan keterangan Nana, kacang tanah hasil penggelapan dijual kepada Momon di Kuningan, dari keterangan Momon diketahui barang sudah dijual lagi ke Cirebon dan Tegal.
"Pada saat melakukan pengembangan terjadi kecelakaan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto, Rabu (23/10).
"Personel sudah dikirim ke Cirebon untuk mengurus korban luka dan meninggal dunia," tandasnya.