Ini indekos tempat Daeng Aziz dibekuk polisi, dikenal mewah & mahal
"Kosan itu mah mahal, bagus kalau menurut saya," kata salah satu penjaga keamanan sekitar indekos, Luhi.
Tokoh masyarakat Kalijodo, Abdul Aziz atau Daeng Aziz dibekuk kepolisian di Sentral Kos Jalan Antara Nomor 19, Pasar Baru, Jakarta Pusat, Jumat (26/2) siang. Tempat indekos tersebut terbilang mewah dan mahal oleh masyarakat sekitar Pasar Baru.
"Kosan itu mah mahal, bagus kalau menurut saya," kata salah satu penjaga keamanan sekitar indekos, Luhi (39), saat ditemui merdeka.com di Sentral Kos, Pasar Baru, Jakarta Pusat, Sabtu (27/2).
"Kosannya mahal, makanya kayaknya jarang deh ada yang bolak balik nginap. Enggak terlalu ramai," tambah penjual gorengan, Sutrisno (42).
Hal itu terbukti ketika sang pengurus, Wanti (30), menjelaskan fasilitas yang disediakan oleh indekos berlantai empat itu.
"Kos-kosan empat lantai ini memiliki 40 kamar dengan per lantai 9 hingga 10 kamar. Harga kisaran Rp 2,5 juta hingga Rp 3 juta," kata Wanti.
Dari harga tersebut, Wanti memaparkan, fasilitas kamar pun terbilang cukup lengkap. Mulai dari televisi hingga air panas disediakan di kos-kosan berwarna putih ini.
"Untuk fasilitas kami enggak kalah sama hotel lah. Kalau untuk yang Rp 2,5 juta kami sediakan TV, AC dan kamar mandi dalam. Kalau untuk yang Rp 3 juta hampir serupa, hanya saja ditambah air panas, tapi jumlah kamar lebih sedikit dibanding yang Rp 2,5 juta" jelasnya.
"Di sini kami punya 3 petugas kebersihan dan dua orang pengurus termasuk saya. Jadi dipastikan kamar selalu bersih dan memang kami sediakan fasilitas yang baik. Jadi orang betah," tambahnya.
Berdasarkan pantauan merdeka.com, beberapa mobil juga terparkir di halaman indekos yang mempunyai halaman sekitar 20 meter tersebut.