Ini Tiga Nama yang Diusulkan DPRD Calon Pj Gubernur Jawa Barat
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum berakhir pada 5 September 2023.
Ia meminta siapapun yang nantinya terpilih sebagai Pj Gubernur Jawa Barat bisa langsung bekerja
Ini Tiga Nama yang Diusulkan DPRD Calon Pj Gubernur Jawa Barat
DPRD Jawa Barat sudah menetapkan tiga nama yang akan diusulkan kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk posisi Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat. Hanya saja, semua keputusan akhir ditentukan oleh Presiden Joko Widodo.
- Siapa Sosok Pj Gubernur Jateng Pengganti Ganjar, Jokowi Mengaku Belum Tahu
- Gubernur Jabar Ridwan Kamil Undur Diri: Izin Pamit, September akan Ada Penjabat Baru
- Jokowi soal Pj Gubernur Jawa Barat: Ada 3 Nama, Tapi Belum Sampai ke Saya
- Jokowi Sudah Siapkan Nama Pengganti Ganjar jadi Pj Gubernur Jawa Tengah
Diketahui, Prof Asep N Mulyana pernah menjadi Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jabar. Saat ini, ia merupakan Direktur Jenderal Peraturan Perundang-undangan (Dirjen PP) di Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham). Prof Keri Lestari adalah Guru Besar Bidang Farmakologi dan Farmasi Klinik Unpad. Sedangkan Bey Triadi Machmudin saat ini menjabat sebagai Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media, Sekretariat Presiden.
"DPRD akan melayangkan surat (pengusulan) dengan tiga nama ini (ke Kemendagri)," ujar Achmad. "Sesuai amanat bahwa dari DPRD menyampaikan tiga dan Kemendagri (mengusulkan) juga tiga (nama), nanti kewenangan presiden menentukan," Ia melanjutkan.
Ia meminta siapapun yang nantinya terpilih sebagai Pj Gubernur Jawa Barat gantikan Ridwan Kamil bisa langsung bekerja sehingga penyelenggaraan pemerintah bisa tetap berjalan.
Sebelumnya, masa kepemimpinan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum berakhir pada 5 September 2023. Ridwan Kamil mengatakan siapapun yang ditunjuk sebagai penjabat (Pj) gubernur, tinggal melanjutkan semua program yang sudah berjalan.
“PJ Gubenur Jabar mah Insya Allah duduk manis dan tidur nyenyak kayanya ya, tinggal melanjutkan apa yang sudah kami reformasi, sebutkan semua dimensi, semua dimensi sudah disentuh, tidak perlu ada konsep baru yang gimana," terang dia. "Yang penting menjaga aja prestasinya, ibarat kayak Persib lah udah juara ibarat mempertahankan saja gak usah ada konsep baru supaya hasil 5 tahun ini terjaga," pungkas Ridwan Kamil.