IPW sepakat dana pensiun polisi dihapus asal ikuti aturan
Menurut IPW kebijakan ini memang baik buat memperbaiki kinerja polisi.
Pemerintah Presiden Joko Widodo berencana menghapus dana pensiun bagi Pegawai Negeri Sipil, Tentara Nasional Indonesia, dan Polri. Dengan begitu, nantinya nasib pegawai negeri seperti pegawai swasta selepas pensiun yakni hanya menerima pesangon.
Menanggapi wacana itu, lembaga nirlaba Indonesia Police Watch mengkritik ide penghapusan dana pensiun bagi PNS, TNI, dan Polri. Menurut Presidium IPW, Neta S Pane, kebijakan itu harus disesuaikan dengan honor diterima para pegawai.
"Wacana ini sebaiknya enggak bisa hanya dibahas satu sampai dua bulan apalagi dikasih deadline. Jangan sampai wacana ini cuma hanya pencitraan. Wacana ini harus jadi misi serius untuk memperbaiki mentalitas PNS, Polri, dan TNI," kata Neta saat dihubungi merdeka.com, Rabu (18/3).
Neta mengatakan, jika nantinya pemerintahan Jokowi menggunakan sistem pendanaan penuh (Fully Funded) di mana duit pensiun diterima PNS, TNI, dan Polri saban bulan berasal dari potongan gaji mereka selama bekerja dan dikelola lembaga negara di pasar keuangan, sebaiknya disesuaikan dengan honor pegawai profesional. Dengan begitu, dia menganggap pemerintah Jokowi sudah menerapkan gaji polisi sesuai dengan standar disepakati setiap negara tergabung dalam Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
"Jadi sebenarnya di PBB itu ada standar untuk gaji polisi kalau pemerintahnya tidak menerapkan pensiun. Gaji polisi harus disamakan dengan gaji perbankan di negara itu. Artinya kalau Gubernur Bank Indonesia (BI) gajinya beberapa ratus juta ya harus disamakan," ujar Neta.
Akan tetapi, lanjut Neta, pemerataan gaji pegawai disesuaikan dengan kinerjanya selama berkarir sebagai pegawai. Menurut dia, harus ada pengawasan langsung dari lembaga internal dan eksternal buat mengklasifikasikan pegawai memang layak mendapat honor tinggi itu.
"Tapi kalau gaji mereka ditingkatkan itu harus ada survei dari perusahaan internal atau melibatkan eksternal bahkan boleh melibatkan MenPan-RB. Kemudian orang yang kerjanya tidak serius tidak usah dinaikkan, yang jelas untuk memperbaiki kesejahteraan PNS harus disesuaikan," tambah Neta.
Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla beberapa waktu lalu menggulirkan wacana mengubah sistem pembayaran uang pensiun dari metode Pay As You Go menjadi Fully Funded. Terdapat perbedaan signifikan dari dua sistem ini.
Perbedaannya, dalam sistem Fully Funded, kewajiban pemerintah membayar uang pensiun berhenti saat PNS tidak lagi aktif bekerja secara penuh. Sementara dalam sistem Pay As You Go, pemerintah masih berkewajiban memberikan uang pensiun saban bulan meski PNS itu sudah tak lagi bekerja.
Dengan sistem Fully Funded, uang pensiun diterima setiap bulan berasal dari potongan gaji PNS ditabung dan dikelola lembaga negara di pasar keuangan. Dana ini dikelola dan dikembangkan.
Duit diputar lembaga keuangan ini nantinya digunakan buat membayar uang pensiun. Keuntungan metode ini beban atau kewajiban pemerintah terhadap pensiunan PNS otomatis berkurang. Karena kewajiban memberikan iuran uang pensiun hanya dilakukan selama PNS aktif bekerja.
Baca juga:
Sindiran Ahmad Dhani supaya Jokowi dan PDIP tak lupa sejarah
Traktor diangkut lagi usai pidato, Jokowi bohongi petani
Petani, mahasiswa hingga guru mulai rongrong kewibawaan Jokowi
Di era Jokowi, muncul lagi wacana PNS pensiun hanya dikasih pesangon
Potret turis asing asyik berjemur dan berselancar di Pantai Kuta
Penumpang Siram Mie Panas ke Pramugari, Pesawat Putar Balik
-
Apa yang dilakukan penerus para jenderal polisi? Penerus Sang Jenderal Putra para Jenderal Polisi ini mengikuti jejak sang ayah.
-
Apa yang dimaksud dengan pangkat polisi? Mengutip dari laman polisi.com, tanda kepangkatan Polri adalah daftar tanda pangkat yang dipakai oleh Kepolisian Negara Indonesia.
-
Kenapa pangkat polisi penting? Selain itu pangkat juga merupakan syarat mutlak yang perlu dimiliki oleh anggota Polri jika hendak mendapatkan amanat untuk mengemban jabatan tertentu.
-
Siapa saja penerus para Jenderal Polisi? Ipda Muhammad Yudisthira Rycko anak Komjen Rycko Amelza Dahniel. Yudisthira lulusan Akpol 51 Adnyana Yuddhaga. Ipda Jevo Batara anak Irjen Napoleon Bonaparte. Jevo polisi muda berparas tampan. Iptu Ryan Rasyid anak Irjen Hendro Pandowo. Ryan baru lulus dari Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK). Ipda Adira Rizky Nugroho anak Irjen (Purn) Yazid Fanani. Adira peraih Adhi Makayasa Dia lulusan Akpol Angkatan ke-53 tahun 2022. Iptu Danny Trisespianto Arief Anak mantan Kapolri Sutarman.
-
Bagaimana polisi tersebut disekap? Saat aksi percobaan pembunuhan itu dilakukan, korban memberontak sehingga pisau badik yang dipegang pelaku N mengenai jari korban dan mengeluarkan darah. "Selanjutnya tersangka N melakban kedua kaki agar korban tidak berontak.
-
Siapa yang ditangkap polisi di Bandung? Pegi Setiawan adalah satu dari tiga orang yang yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) kasus pembunuhan Vina. Pegi Setiawan ditangkap tim Ditreskrimum Polda Jabar dan Bareskrim Mabes Polri di Kota Bandung. Momen itu terjadi saat dirinya pulang bekerja sebagai buruh bangunan.
Jangan lewatkan:
Ketakutan Ical Golkar diambil alih, sampai gugat Agung cs tiga kali
Awas, 6 infeksi kulit ini mengintai halusnya kulit bayi!
4 Cerita miris Mbah Harso dan Nenek Asyani gugat keadilan
5 Pelatih yang terancam di pecat akhir musim ini
Foto kemesraan palsu Ahok dan lawan politiknya
6 Tips Melahirkan Anak Jenius