'Isi daya laptop di restoran listriknya tidak seperti pasang AC'
Seorang pelanggan di Marche Restorant dikenakan tarif isi daya laptop sebesar Rp 400 ribu.
Marche Restaurant di Plaza Senayan mengenakan tarif Rp 100 per jam untuk mengisi daya laptop karena memang tidak menyediakan fasilitas tersebut. Bahkan, ada pengunjung yang ngeyel terkena tarif Rp 400 ribu.
Ketua Asosiasi Pengusaha Mal, Handaka Santosa menyatakan seharusnya pengelola restoran bersikap bijak kepada pengujung. Apalagi soal sepele seperti pengisian daya laptop.
"Di restoran cas (isi daya) laptop kan watt-nya (daya) enggak kayak pasang AC. Kalau pelanggan ngecas sebaiknya pengelola bijak karena pelanggan harus dilayani dengan baik," kata Handaka kepada merdeka.com, Sabtu (4/4).
Menurutnya, handphone dan laptop sekarang ini bukan barang asing lagi bagi masyarakat. Rumah makan sekelas Marche Restaurant harus sadar diri untuk memenuhi fasilitas tambahan ini.
"Alangkah baiknya jika menyediakan fasilitas tersebut. Hari ini laptop dan handphone adalah hal pokok. Itu merupakan salah satu persaingan fasilitas di rumah makan," terang dia.
Sebelumnya diketahui, Marche Restaurant menyatakan sudah resiko pelanggan jika dikenakan tarif mahal ketika mengisi baterai laptop di tempat makan itu. Mereka memang tidak menyediakan layanan untuk charger komputer jinjing tersebut.
"Di restoran kami enggak boleh ngecas (isi baterai) soalnya tegangan untuk laptop enggak disediakan di ruangan dalam. Kalau mau, di ruangan depan boleh gratis," kata salah satu pelayan, Desi saat berbincang dengan merdeka.com.
Menurutnya, pelanggan yang dikenakan tarif isi baterai Rp 400 ribu memang telah diberitahu sebelumnya. Pengunjung itu sempat memaksa untuk mengerjakan tugas di ruangan dalam.
"Kalau memaksa isi baterai laptop buat mengerjakan tugas di dalam kena tarif Rp 100 ribu per jam. Kami selalu memberitahukan dulu kepada pengunjung di awal, tapi mereka sering ngeyel," terang dia.
Baca juga:
YLKI: Tarif Rp 100 ribu isi daya laptop itu setengah pemerasan
Marche, rumah makan pasang tarif isi baterai tak masuk akal
Pasang tarif Rp 400 ribu isi baterai laptop, ini pembelaan Marche
Heboh, isi baterai laptop di Marche Restaurant bayar Rp 400 ribu
Setelah bar burung hantu, kini London akan buka kafe rubah!
Sensasi unik menyantap makanan di restoran trem antik
Miris, restoran Indonesia tak masuk standar terbaik Asia!
-
Kapan harga bahan pangan di Jakarta terpantau naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Apa yang dijual warga Baduy saat jalan kaki ke Jakarta? Warga adat Baduy di wilayah Kanekes, Kabupaten Lebak, Banten, memiliki tradisi menjual madu hutan ke luar daerah dengan berjalan kaki.
-
Apa yang dijual oleh Rohman di Bandung? Sejak tahun 1972, Rohman, pendiri Es Cendol Elizabeth sudah berjualan es cendol keliling menggunakan gerobak.
-
Ayam Goreng Mbah Tumbu dijual dimana? Warung Ayam Goreng Mbah Tumbu terletak di Ngebrak Barat, Kecamatan Semanu, Gunungkidul.
-
Kapan Ayam Kodok menjadi makanan khas Jakarta? Menurut kisah, menu ini sudah ratusan tahun digemari warga ibu kota, bersamaan dengan kuliner legendaris lainnya yakni ikan gabus pucung dan sup daging sapi.
-
Apa saja yang ditawarkan di warung ini? “Jadi warungnya ini sangat unik ya, yaitu berada di tengah sawah dan di pinggir Sungai Cihonje,” kata seorang kreator video di kanal Youtube Baraya Sumedang, dikutip Merdeka.com, Minggu (21/7) Mak Edah sedang menyiapkan api di pawon hawu untuk menggoreng bala-bala. Menyantap Jajanan di Tengah Sawah dan Pinggir Sungai Daya tarik alam khas pedesaan memang ditawarkan di warung tersebut. Menyantap jajanan akan terasa sangat syahdu, terlebih jika padi di sekitar sawah belum dipanen.Karena tempatnya yang cantik secara visual, tak jarang lokasi ini juga dijadikan sebagai spot untuk berswafoto dengan latar pemandangan hijau.