'Istimewanya' Sapi Asal NTT, ke Jakarta Naik Tol Laut dan Bakal Disambut Menteri
Sebanyak 550 ekor ternak sapi dari Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), akan dikirim ke DKI Jakarta untuk memenuhi kebutuhan daging jelang bulan Ramadan. Saat ini sedang dilakukan pengangkutan dari Instalasi Karantina Hewan (IKH) Kupang, ke kapal tol laut khusus ternak Camara Nusantara I, Minggu (12/3).
Sebanyak 550 ekor ternak sapi dari Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), akan dikirim ke DKI Jakarta untuk memenuhi kebutuhan daging jelang bulan Ramadan. Saat ini sedang dilakukan pengangkutan dari Instalasi Karantina Hewan (IKH) Kupang, ke kapal tol laut khusus ternak Camara Nusantara I, Minggu (12/3).
Ratusan ekor sapi ini akan diberangkatkan dari Pelabuhan Tenau Kupang menggunakan kapal Camara Nusantara I, dan nanti diterima oleh Menteri Pertanian dan Gubernur DKI Jakarta di Pelabuhan Tanjung Priok.
-
Apa yang viral di Babelan Bekasi? Viral Video Pungli di Babelan Bekasi Palaki Sopir Truk Tiap Lima Meter, Ini Faktanya Beredar video pungli di Babelan Bekasi. Seorang sopir truk yang melintas di kawasan Jalan Raya Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merekam banyaknya aktivitas pungli baru-baru ini.
-
Kolak apa yang viral di Mangga Besar? Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
-
Kenapa Hanum Mega viral belakangan ini? Baru-baru ini nama Hanum Mega tengah menjadi sorotan hingga trending di Twitter lantaran berhasil membongkar bukti perselingkuhan suaminya.
-
Apa yang viral di Bangkalan Madura? Viral video memperlihatkan seekor anjing laut yang tidak sewajarnya dikarenakan berkepala sapi yang berada di Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Apa yang sedang viral di Makassar? Viral Masjid Dijual di Makassar, Ini Penjelasan Camat dan Imam Masjid Fatimah Umar di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar viral karena hendak dijual.
Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas I Kupang, Yulius Umbu Hungar mengatakan, ternak asal NTT seperti sapi, kambing maupun kerbau masih sangat tinggi peminatnya karena bebas penyakit mulut dan kuku (PMK).
Menurutnya, proses pengangkutan perdana di tahun 2023 ini telah melalui proses panjang. Yakni dari masa karantina selama 14 hari, pemeriksaan kesehatan berkala hingga penyemprotan disinfektan sebelum dibawa ke kapal.
"Ini momen yang paling baik terutama bagi para pelaku usaha. Ini pertama dan akan diterima langsung oleh Menteri Pertanian dan Gubernur DKI Jakarta, di Pelabuhan Tanjung Priok nanti," ujar Yulius Umbu Hungar.
"Pak Menteri dan Gubernur DKI yang akan menerima secara langsung 550 ekor sapi ini. Ternak asal NTT sangat diminati karena sudah terbukti dan dipercaya bebas PMK," tambahnya.
Dengan pengiriman secara langsung ke DKI Jakarta ini, Yulius Umbu Hungar mengatakan bahwa NTT menjadi harapan untuk menyuplai ternak ke secara nasional, karena bebas PMK. Bahkan diprediksi jelang hari-hari besar keagamaan, permintaan akan meningkat.
"Ini perlu diapresiasi karena akan banyak permintaan kedepan terutama pada bulan Ramadhan, hingga Lebaran dan Idul Adha nanti. Kiranya permintaan tinggi akan memacu untuk terus berproduksi, minimal yang lahir sama dengan keluar karena jika yang yang lahir menurun daripada keluar, maka kita akan kekurangan populasi," ungkapnya.
Tono Sutami, salah satu pengusaha yang hari ini ternaknya diangkut ke kapal mengaku bersyukur, karena ternak mereka selama 14 hari dikarantina selalu diperiksa kesehatannya. Bahkan disemprot disinfektan, untuk memastikan bahwa sapi yang keluar bebas PMK.
"Saat ini sangat ketat tapi lebih bagus, karena semua ternak sapi diperiksa kesehatannya, sehingga dinyatakan layak untuk dikirim keluar daerah," ujarnya.
Menurut Tono Sutami, tahun ini permintaan ternak sapi dari NTT mengalami peningkatan, hal ini dikarenakan NTT merupakan satu-satunya daerah di Indonesia yang masih bebas PMK. Permintaan paling banyak dalam dua bulan terakhir yakni, Banjarmasin dan Samarinda yang disusul DKI Jakarta.
"Tahun ini permintaan sedikit meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. Karena kami setiap minggu itu ada pengiriman ke DKI Jakarta, Samarinda dan Banjarmasin sehingga satu bulan itu ada enam kali pelayaran menggunakan tol laut. Akhir-akhir ini permintaan lebih banyak dari seluruh Kalimantan," tutupnya.
(mdk/cob)