Jalan rusak parah, naik angkot di Bojonggede berasa naik perahu
Aspal yang ada sudah tergerus bahkan tidak sedikit lubang sedalam 15 hingga 30 Cm menganga di sepanjang jalan.
Jalan rusak di Bojonggede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat semakin hari semakin parah. Meski demikian Pemda Kabupaten Bogor seolah tutup mata dan telinga terkait persoalan ini.
Coba saja anda melintas dari Stasiun Bojonggede menuju arah Inkopad atau Parung. Jalanan sepanjang 2 Km rusak parah.
Aspal yang ada sudah tergerus bahkan tidak sedikit lubang sedalam 15 hingga 30 Cm menganga di sepanjang jalan. Aspal yang rusak dan terguyur hujan membuat lubang semakin hari semakin besar.
-
Di mana Jokowi meninjau jalan rusak? Ruas jalan pertama yang ditinjau Jokowi adalah Jalan Terusan Ryacudu Kabupaten Lampung Selatan.
-
Apa yang ditemukan di proyek pembangunan jalan di Ceko? Arkeolog dari Hradec Králové, daerah Bohemia Timur, Ceko, menemukan gundukan prasejarah terpanjang di Eropa. Ini ditemukan dalam proyek pembangunan jalan antara Dlouhé Dvory dan Lípa, seperti yang diumumkan oleh Departemen Arkeologi Universitas Hradec Králové dalam sebuah unggahan Facebook pada 19 Juni.
-
Di mana lokasi demo warga mengenai jalan rusak? Pada Minggu (17/3), warga di sepanjang Jalan Godean, tepatnya di Desa Sumberarum, Kecamatan Moyudan, Sleman, bersama satuan Jaga Warga mengadakan arak-arakan dengan membawa banner.
-
Apa yang terjadi di jalan rusak di Lebak? Belasan emak-emak di Lebak, Banten, tampak membawa cangkul, topi caping, dan bakul berisi benih padi. Bukan di sawah, mereka menanam benih padi di tengah jalan yang digenangi air.
-
Mengapa jalan rahasia tersebut terdampak proyek tol? Walaupun berada di kolong jembatan, di jalan rahasia itu sudah terpasang patok berwarna merah. Patok merah itu menandakan bahwa tempat itu nantinya akan terdampak proyek jalan tol.
-
Bagaimana Jokowi meninjau jalan rusak di Lampung? Menumpangi mobil Mercy Kepresidenan, Jokowi menelusuri jalan rusak tersebut. Tampak terlihat sebagian bahu jalan tidak beraspal. Lubang besar juga mewarnai jalan tersebut.
Jalan rusak di Bojong Gede ©2015 merdeka.com/hery h winarno
"Ya harus hati-hati, kalau sopir (angkot) kaya kita mah udah hafal jalannya yang lubangnya dalem yang belah mana aja. Kasian yang belum tahu suka kejeblos," ujar Mang Olih, sopir angkot 117 jurusan Bojonggede-Inkopad dalam perbincangan dengan merdeka.com, Selasa (8/12).
Jalanan yang rusak membuat kendaraan roda empat yang melintas seolah limbung ke kanan dan ke kiri tergantung ban menginjak lubang yang mana. Tak ayal naik angkot atau mobil di daerah ini seperti naik perahu yang diombang-ambingkan ombak.
"Ya jadinya kaya naik kapal aja kan. Goyang kanan-kiri kadang ada penumpang yang kejedot atap mobil," ujar Olih sambil berseloroh.
Meski sudah hafal setiap lubang jalan di jalur angkot yang dikemudikannya, Olih mengaku terkadang juga terjeblos. Hal ini karena kondisi lalu lintas yang sulit diprediksi.
"Kadang kita sudah tahu nih di depan lubang, dan setir agak dibanting ke kanan sedikit tapi kadang-kadang di sebelah kanan ada motor, akhirnya ya kita hajar aja itu lubang dari pada nabrak motor lebih berabe," ujarnya.
Jalan rusak di Bojong Gede ©2015 merdeka.com/hery h winarno
Hal senada juga disampaikan Wawan, PNS yang tinggal di kawasan Bojonggede. Dia setiap hari melintasi jalan rusak untuk menuju stasiun Bojonggede menggunakan motornya.
"Jalannya rusaknya parah dan kayaknya cuma didiamkan saja sama Pemda. Tidak pernah ada tindakan. Apalagi masuk musim hujan gini, jalan makin hancur. Banyak motor yang jatuh karena lubang tertutup air," keluhnya.
Ingin merasakan sensasi naik mobil tetapi seperti naik perahu? Silakan datang ke Bojonggede.
Baca juga:
Cara pemerintah genjot pembangunan infrastruktur
Pengusaha: Masalah biaya logistik & birokrasi sudah mendarah daging
Ahok geram banyak pompa air rusak: Udah kaya robot loyo gitu!
Sewatama incar bisnis PLTD Timur Tengah
Kemenhub belum terima pengajuan komersialisasi Bandara Pondok Cabe