Jarak pandang 500 meter, 5 pesawat tak berani terbang dari Pekanbaru
Jarak pandang penerbangan yang normal seharusnya minimal 1.000 meter namun pagi tadi hanya 500 meter.
Tebalnya kabut asap yang diakibatkan dari 98 titik api di Riau mengganggu penerbangan bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru. 5 Penerbangan dari Pekanbaru baik tujuan domestik maupun Internasional tidak berani terbang.
"Sejak pagi hingga pukul 10.00 WIB tadi, hampir semua penerbangan mengalami delay (penundaan keberangkatan)," ujar Kepala Angkasa Pura Bandara SSK Pekanbaru Dani Indra saat dihubungi merdeka.com Rabu (2/9).
Dikatakan Indra, jarak pandang penerbangan yang normal seharusnya minimal 1.000 meter namun pagi tadi hanya 500 meter, sehingga nyaris semua penerbangan lumpuh total.
"Ada 5 rute penerbangan dengan 4 maskapai yang delay, yaitu Maskapai Garuda, City Link, Lion Air dan Air Asia. Yang tujuan luar negeri pagi tadi juga mengalami delay, tapi setelah jam 10 sudah mulai ada yang terbang," jelas Indra.
Meski sudah ada maskapai yang terbang setelah pukul 10.00 WIB, namun masih ada maskapai yang mewanti-wanti kondisi udara.
"Masih labil, kadang jarak pandang di atas 1.000 meter, kadang tidak sampai. Kabut asap belum normal di udara," kata Indra lagi.